SOLOPOS.COM - Kapten Liverpool Steven Gerrard menyapa fans dalam perpisahan dengan tim. JIBI/Rtr/Carl Recine

Perpisahan Liverpool-Gerrard berlangsung haru. Gerrard bahkan menutup kans balik ke Anfield.

Solopos.com, LIVERPOOL— Kapten Liverpool, Steven Gerrard, menjalani laga perpisahan di Anfield dengan emosional di depan puluhan ribu suporter tim berjuluk The Reds, Sabtu (16/5/2015) malam WIB.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Menjelang kick-off Liverpool versus Crystal Palace itu, Gerrard mengucapkan kata-kata perpisahan sebelum dirinya berganti kostum klub Major League Soccer (MLS) Amerika Serikat, Los Angeles Galaxy musim panas ini. Gerrard memang bukan sekadar kapten dan panutan, namun  gelandang berusia 34 tahun itu menjelma menjadi pahlawan sekaligus legenda bagi publik Anfield.

Gerrard telah banyak memberi kenangan manis sekaligus trofi melimpah selama bermain lebih dari 700 laga dalam lebih 17 tahun bersama The Reds . Meski belum pernah menyumbangkan gelar Liga Premier sepanjang kariernya, hal itu tidak mengurangi respek para pemain dan suporter The Reds kepada pria yang akrab disapa Stevie G. itu.

Sebagian fans Liverpool berangan-angan sang kapten bisa kembali ke Anfield suatu saat nanti. Namun, pendukung The Reds harus siap-siap kecewa karena Gerrard memiliki komitmen untuk tidak kembali mengenakan kostum Liverpool lagi dengan status sebagai pemain pinjaman.

“Saya tidak berpikir akan kembali dengan status pinjaman setelah penampilan hari ini. Saya akan pergi dan melihat apa yang terjadi selama beberapa tahun terakhir dan lihat apa yang terjadi kepadaku dalam dua tahun terakhir ini,” urai Gerrard dalam wawancaranya di sisi lapangan seusai pertandingan kontra Palace, seperti dilansir Reuters.

Seiring bertambahnya usia, Gerrard memang tidak selalu mendapatkan garansi masuk starting XI Liverpool. Hal itu pula yang menjadi alasannya akhirnya hengkang dari Anfield dan berlabuh ke Los Angeles Galaxy.

“Namun semoga saya bisa berkontribusi pada pertandingan karena saya tinggal di sini [Liverpool] dalam waktu lama dan saya sangat mencintai itu,” sambung dia.

Hubungan Gerrard dengan Liverpool sebagai pemain memang sepertinya sudah tertutup rapat. Meski demikian, tidak menutup kemungkinan bagi bapak tiga putri itu untuk kembali ke Anfield dengan masuk dalam staf kepelatihan suatu hari nanti.

Sebuah pesan dari para pemilik Liverpool pun diunggah dalam situs resmi The Reds. Intinya, mereka selalu menyambut dengan tangan terbuka jika Gerrard akan kembali menginjakkan kaki di Anfield. “Dia bisa, dan akan kembali dalam kapasitas berbeda, pada waktu yang berbeda,” tulis pesan itu.

Meski demikian, Gerrard menyadari harus lolos berbagai persyaratan untuk mejadi seorang pelatih di kemudian hari. “Anda harus benar-benar bagus. Ini sebuah klub besar dan bisa menjadi brutal pada saat tertentu. Saya akan berusaha untuk mengambil kursus kepelatihan dan itu akan menjadi jembatan bagi saya dalam dua tahun,” jelas Gerrard. (Hanifah Kusumastuti/JIBI/Solopos)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya