Solopos.com, SOLO — Gempa tektonik berkekuatan 6,9 SR yang berpusat di 87 km barat daya Banggai Kepulauan, terasa hingga berbagai daerah di Sulawesi Tengah. Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) sendiri sudah menyatakan peringatan dini tsunami pascagempa telah berakhir.
Meski demikian, di Luwuk yang merupakan ibu kota Banggai, warga panik karena khawatir dilanda tsunami akibat gempa. Luwuk merupakan kecamatan di Kabupaten Banggai yang terletak di kawasan pesisir.
Promosi Keren! BRI Raih Enam Penghargaan di PR Indonesia Awards 2024
Luwuk menjadi salah satu tempat yang sangat merasakan getarana gempa yang diikuti dua kali gempa susulan itu. Dalam video diambil oleh jurnalis di Luwuk dan dibagikan melalui sebuah grup wartawan, terjadi kepanikan warga beberapa saat setelah gempa.
Selain karena peringatan dini tsunami yang dirilis oleh Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), warga mengaku melihat permukaan air laut sempat turun. Warga yang bermukim di sekitar pantai pun berlarian menuju ke tempat lebih tinggi.
BMKG pada pukul 18.40.49 WIB merilis pernyataan bahwa peringatan dini tsunami akibat gempa 6,9 SR itu telah berakhir.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
