SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

JAKARTA: Pemerintah akan menyelesaikan perhitungan nilai saham divestasi PT Newmont Nusa Tenggara (NNT) pada pekan ini.

Dirjen Mineral, Batubara, dan Panas Bumi Departemen ESDM Bambang Setiawan di Jakarta, Selasa (19/5) mengatakan, pemerintah ingin harga saham Newmont yang wajar. “Harga ini akan dijadikan patokan ketika bernegosiasi dengan Newmont,” kata dia.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Tim harga, lanjutnya,  akan menyelesaikan perhitungan mulai dari besar cadangan, aset, hingga keuangannya. Tim harga pemerintah telah dua kali kembali bertemu membahas harga saham divestasi dengan Newmont.

Pada pertemuan pertama, Jumat (24/4) lalu, Newmont telah memaparkan di depan tim harga pemerintah, nilai aset 2009 sebesar 4,97 miliar dolar AS. Dengan nilai aset 4,97 miliar dolar AS tersebut maka bisa dihitung harga tujuh persen saham divestasi NNT 2009 sebesar 348 juta dolar AS.

Sedangkan pertemuan kedua, Jumat (8/5), pemerintah mulai membahas usulan Newmont itu. Tim harga pemerintah  terdiri atas perwakilan Departemen ESDM, Departemen Keuangan, Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), Badan Pengawas Keuangan dan Pembangunan (BPKP), dan pemerintah daerah.

Pemerintah menargetkan kesepakatan harga saham divestasi dengan Newmont dapat tercapai pada Mei ini.

Arbitrase internasional pada 31 Maret 2009 memutuskan NNT wajib mendivestasikan 17 persen saham divestasi tahun 2006 hingga 2008 dalam waktu 180 hari. (Antara)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya