Solopos.com, KARANGANYAR – Seorang wanita pengendara sepeda motor asal Klaten, Jawa Tengah, kebingungan saat jalan yang dilalui ternyata menuju pintu masuk Tol Ngasem, Colomadu, Karanganyar. Dia tersesat akibat mengikuti panduan di aplikasi Google Maps.
Kisah unik yang dialami wanita pengendara tersebut viral berkat foto yang diunggah pengelola akun Instagram @agendasolo, Senin (23/12/2019). Foto itu memperlihatkan seorang wanita polisi yang menghentikan pengendara sepeda motor di dekat pintu Tol Ngasem, Colomadu, Karanganyar.
“Ceritanya naik sepeda motor tersesat di tol karena pakai panduan Google Maps. Mungkin lupa enggak diubah mode kalau naik sepeda motor atau memang Google Maps belum menyesuaikan,” terang @agendasolo sebagai keterangan foto yang dibagikan ulang dari pengguna akun @bagussolo.
Kabarnya, wanita tersebut berasal dari Klaten dan hendak menuju ke UNS Solo. Namun, di tengah jalan dia bingung lantaran di depannya adalah Tol Ngasem yang berada di Colomadu, Karanganyar.
Kabarnya, wanita tersebut berasal dari Klaten dan hendak menuju ke UNS Solo. Namun, di tengah jalan dia bingung lantaran di depannya adalah Tol Ngasem yang berada di Colomadu, Karanganyar.
Beruntung keberadaan wanita pengendara sepeda motor itu segera diketahui petugas Polres Karanganyar. Dia pun dicegat dan diingatkan jika salah jalan.
“Beruntung segera ketahuan petugas Polres Karanganyar @polreskaranganyar @satlantas_polreskaranganyar dan segera mencegatnya, karena masuk ke tol akan sangat berbahaya bagi pengguna sepeda motor,” sambung @agendasolo.
Ada yang menertawakan wanita tersebut. Namun, ternyata ada juga netizen yang punya pengalaman serupa dengan si wanita itu.
“Aku tadi lihat min bocahnya itu. Mbok ya tadi bertanya kepadaku saja kalau cuma mau ke UNS,” imbuh @chadya.aiya.
“Orang dari Plumbon mau ke Palur lewat jalan tembus Gadingan saja disesatkan sama Google Maps,” sambung @galihnagri_.
“Ngikutin Google Maps dari Wonosobo mau ke Jakarta, nyasar di pegunungan Dieng jalan tanah berbatu dari jam 12 siang, jam 12 malam baru tembus Pemalang. Mana hujan deras dorong-dorong mobil keplater sampai basah semua,” imbuh @triat_m.
“Mungkin belum tahu yang namanya jalan tol lur. Jadinya sok kabeh, gas terus pantang mundur,” imbuh @diditodidit.
“Ya Allah sudah pernah di daerah Semarang dan diteriaki pakse2 sopir truk, maluku masyaallah,” lanjut @pupusfww_.