Brigjen Pol Ahmad Dofiri pernah menjabat sebagai Kapolresta Jogja, dan Wakapolda DIY.
Harianjogja.com, SLEMAN– Jabatan paling tinggi di jajaran Kepolisian Daerah (Polda) DIY kembali berganti. Brigjen Pol Ahmad Dofiri sebagai Kapolda DIY yang baru disambut dengan upacara pedang pora sebagai penghormatan dari mantan Kapolda DIY Brigjen Pol Prasta Wahyu Hidayat di Halaman Mapolda DIY, Jumat (25/11/2016) pagi.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Di wilayah DIY nama Dofiri sendiri sudah akrab dikenal masyarakat, pasalnya Jendral bintang satu itu sebelumnya pernah menjabat sebagai Kapolresta Jogja, dan Wakapolda DIY.
Sementara mantan Kapolda DIY, Prasta Wahyu saat ini berpindah jabatan dan dipromosikan sebagai staf ahli Bidang Sosial Ekonomi (Sahlisostek) Kapolri dan dikabarkan akan mendapat kenaikan pangkat dengan dua bintang dipundaknya atau akan menjabat sebagai Inspektur Jendral (Irjen).
Sementara pelantikan jabatan baru dari keduanya telah dilakukan di Jakarta, pada Rabu (23/11) oleh Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Kapolri) Jendral Polisi Tito Karnavian.
Dofiri yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala Biro Sunluhkum Divkum Polri disambut dengan penuh khidmat dengan pengalungan bunga yang diberikan oleh mantan Kapolda.
“Harapan saya, Kapolda yang baru dapat meneruskan program-program yang sudah dilaksanakan termasuk Command Center maupun yang belum terlaksana. Kita juga sudah menyiapkan agenda perencanaan program Polda DIY hingga tahun 2025 kedepan,” ujar Prasta.
Sementara itu usai melaksanakan upacara pedang pora keduanya mengikuti paparan laporan kesatuan dan penandatanganan memori sertijab di aula Obvit Polda DIY. Dalam paparan tersebut Karoops Polda DIY Kombes Pol Iman Prijantoro, yang bertugas membacakan paparan tentang demografi Provinsi DIY dan catatan penting terkait data kasus beserta capaian prestasi yang telah diraih oleh Polda DIY selama ini.
Dalam sambutannya, Kapolda Baru Ahmad Dofiri, menyampaikan bahwa ia akan meneruskan program-program yang sudah dilaksanakan oleh Kapolda sebelumnya. Ia juga menyampaikan bahwa dirinya sudah menerima pesan langsung dari Kapolri mengenai keunggulan pejabat lama dengan inovasi-inovasi pelayanan berbasis IT dan terobosan lain yang telah dilakukan oleh Polda DIY.
“Ini merupakan tugas sekaligus amanat dari Kapolri kepada saya sebagai Kapolda DIY yang baru. Berbagai inovasi pelayanan harus selalu dilaksanakan bahkan ditingkatkan. Meski tidak mudah, saya yakin dengan dukungan seluruh anggota apapun yang sulit bisa menjadi mudah dilakukan,” kata Dofiri.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
