SOLOPOS.COM - Table Talk Solopos-The Sunan Hotel Solo, Selasa (25/8/2015). (Shoqib Angriawan/JIBI/Solopos)

Perekonomian Soloraya, BI Solo meminta pemerintah daerah mempercepat belanja daerah.

Solopos.com, SOLO–Pemerintah daerah (Pemda) diminta mempercepat penyerapan anggaran untuk memberikan dampak terhadap pertumbuhan ekonomi di daerah. Hal itu untuk mengatasi kondisi perekonomian yang tengah dirundung ketidakpastian.
Deputi Kepala Perwakilan Bank Indonesia (BI) Solo, Hendik Sudaryanto, mengatakan semester I ekonomi Soloraya menunjukkan perlambatan. Kondisi tersebut menyebabkan beberapa sektor bisnis kelimpungan. Di sisi lain, penguatan dolar AS membawa dampak positif sebagian pelaku pasar.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

“Semester pertama 2015, Soloraya mengalami perlambatan. Tetapi, anomali juga terjadi di Solo. Pelaku pasar ada sektor yang diuntungkan dengan penguatan dolar AS, tapi ada pula yang menghambat,” urainya saat ditemui Solopos.com seusai acara Table Talk Prospek Ekonomi Soloraya di Akhir 2015 yang diselenggarakan Solopos-The Sunan Hotel Solo di hotel itu, Selasa (25/8/2015).

Ekspedisi Mudik 2024

Dia mencontohkan sektor industri tekstil di Soloraya yang 10% bahan bakunya merupakan produk impor dari Tiongkok. Kondisi itu menyebabkan pelaku usaha memutar otak untuk memasarkan produknya. Pengusaha mengalami dilemma karena harus mencari peluang pasar di tengah meningkatnya biaya produksi dan daya beli yang cenderung menurun.

“Saat ini, pengeluaran permintah daerah harus lebih ditingkatkan lagi.  Demand harus diciptakan pemerintah. Jika seperti itu, pertumbuhan ekonomi bisa mencapai 5 persen hingga akhir tahun dan itu sudah cukup baik dengan ekonomi sekarang,” jelasnya.

Senada dengan Hendik, pengamat ekonomi dari Universistas Muhammadiyah Surakarta (UMS), Anton A Setyawan, memaparkan pemerintah harus mempercepat belanja. Pemerintah juga harus memberikan diskresi peraturan untuk mengurangi kegamangan pemimpin dalam mengambil keputusan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya