SOLOPOS.COM - Polisi saat melakukan olah TKP percobaan perampokan di Bank BPD DIY Cabang Nglipar, Senin (4/11/2013). (JIBI/Harian Jogja/Ujang Hasanudin)

Harian Jogja.com, GUNUNGKIDUL-Pelaku percobaan perampokan di Bank BPD DIY di Nglipar ternyata membawa senjata jenis pistol. Hal tersebut diungkapkan petugas bank yang menjadi korban.

Adi Priyanto, petugas bank itu mengatakan, saat itu dia bersama dua temannya Eko dan Kardi baru saja turun dari mobil Suzuki Sidekick bernomor polisi AB 1219 TB dengan membawa tas berisi uang Rp300 juta untuk diisikan di kantor.

Promosi Vonis Bebas Haris-Fatia di Tengah Kebebasan Sipil dan Budaya Politik yang Buruk

Tiba-tiba pelaku yang mengenakan jaket warna hitam dengan mengendarai sepeda motor matik datang menghampiri dan hendak merebut tas. “Saya berusaha mempertahankan tas, pelaku akan mengambil pistol saya tangkis” ucap Adi.

Setelah menangkis pelaku, Adi pun melrikan diri ke dalam kantor karena takut pelaku menembaknya. Tak lama pelaku yang beraksi seorang diri itu melarikan diri ke arah barat.

Kapolres Gunungkidul Ajun Komisaris Besar Polisi Faried Zulkarnaen mengatakan, pihaknya sudah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). Hingga kini polisi masih menyelidiki pelaku. Polisi juga belum banyak menggali keterangan dari pihak korban karena masih menunggu laporan resmi.

Seperti diketahui percobaan perampokan di Bank BPD DIY Nglipar terjadi Senin (4/11/2013) sekitar pukul 08.10 WIB. Aksi pelaku berhasil digagalkan petugas bank (bukan digagalkan satpam seperti diberitakan sebelumnya).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya