SOLOPOS.COM - Ilustrasi Basket (Solopos/Whisnupaksa)

Solopos.com, SOLO — Persatuan Basket Seluruh Indonesia (Perbasi) berencana membentuk tim nasional (Timnas) bola basket 3×3 untuk diikutsertakan dalam kejuaraan dunia.

Ketua Umum Perbasi, Danny Kosasih, mengatakan membutuhkan pemain yang mau konsentrasi di 3×3. Alasannya, Perbasi segera membentuk tim 3×3 junior hingga umur 23. Tim itu akan konsentrasi untuk kejuaraan dunia FIBA U-23 tahun ini.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Sebagai langkah awal, Perbasi bekerja sama dengan sejumlah pihak menyelenggarakan turnamen 3×3 kategori U-23 dan Sekolah Menengah Atas. Danny mengatakan turnamen Livin Mandiri Indonesia 3×3 Tournament 2022 digelar untuk menyiasati pemain 3×3 sangat banyak.

Baca Juga : Dua Pemain Asing Perkuat Kudus Sukun Badak di Proliga 2022

Ekspedisi Mudik 2024

Buktinya, jumlah peserta turnamen itu mencapai lebih dari 2.500 orang. Turnamen Livin Mandiri Indonesia 3×3 Tournament 2022 diharapkan menjadi wadah menyeleksi atlet bola basket yang akan dibawa ke kejuaraan dunia.

“Kenapa timnas segera dibentuk dan timnas tidak boleh seperti tahun-tahun lalu. Kalau bisa delapan putra dan delapan putri yang setiap event diikutkan terus,” kata Danny dilansir Antara, Jumat (21/1/2022).

Danny mengatakan basket 3×3 memiliki sistem sendiri, yakni setiap pemain harus mengumpulkan nilai sebanyak mungkin untuk memperebutkan peringkat dunia. “Indonesia harus fokus empat sampai delapan orang yang mau dikirim. Sekarang harus cepat ditata terus untuk naik peringkat atas,” tutur dia.

Baca Juga : Mengulik Tandem Stephen Curry, Klay Thompson yang Baru Saja Comeback

Ia juga mengatakan Perbasi akan menggelar liga basket 3×3 untuk U-23. “Perbasi harus mempunyai liga yang bagus untuk 3×3 supaya anak-anak enggak pindah-pindah karena liga-nya berjalan. Kalau liga-nya tidak ada, kasihan anak-anaknya,” ujarnya.

Direktur SSS International, Azwan Karim, mengungkapkan Livin Mandiri Indonesia 3×3 Tournament 2022 berlangsung pada 19-23 Februari 2022 di GOR Soemantri Brodjonegoro, Kuningan, Jakarta.

“Kategorinya hanya ada dua, high school dan U23. Di masing-masing kategori itu ada men and women atau boys and girls-nya,” tutur Azwan.

Baca Juga : Sambut FIBA Asia, IBF Cari Bakat di Lima Kota

Turnamen itu semula bersifat city selection sekaligus membuka empat kategori pertandingan, yaitu U-23 (klub) putra dan putri dan High School (SMA) putra dan putri. Dia berencana menggelar turnamen serempak di empat provinsi, yakni DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Jawa Timur.

Head of CSR/Sponsorship Dept. Corporate Secretary Group PT Bank Mandiri, Diwangkoro Ratam, menjelaskan turnamen itu juga diharapkan dapat meningkatkan prestasi Indonesia di olahraga bola basket. Terlebih, Indonesia akan menjadi tuan rumah Piala Asia FIBA 2022 dan Piala Dunia Bola Basket FIBA 2023.

“Mandiri sejak didaulat pemerintah melalui Kementerian BUMN, kami sama-sama ingin berkolaborasi untuk menjadi tuan rumah Asia FIBA Cup juga tahun depan World Cup.”

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya