Perbankan Solo, Bank Solo akan menambah porsi untuk penyaluran kredit UMKM.
Solopos.com, SOLO–Bank Solo pada akan menambah porsi penyaluran kredit untuk usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) pada tahun depan, yakni menjadi 60% dari total kredit yang disalurkan. Hal ini sebagai bentuk dukungan untuk meningkatkan produktivitas dan kesejahteraan masyarakat.
Promosi 796.000 Agen BRILink Siap Layani Kebutuhan Perbankan Nasabah saat Libur Lebaran
Pejabat Wali Kota Solo, Budi Suharto, mengatakan Bank Solo sebagai perusahaan daerah harus berkontribusi dalam peningkatak kesejahteraan masyarakat. Dia menyampaikan pasar juga harus terus diperluas, tidak hanya fokus melayani pegawai negeri sipil (PNS) di lingkungan Pemkot Solo. Oleh karena itu, porsi penyaluran kredit dengan menyasar UMKM harus terus ditambah. Hal ini karena saat kegiatan ekonomi masyarakat meningkat akan meningkatkan juga tingkat kesejahteraan.
Selain itu, kualitas sumber daya manusia (SDM) juga harus ditingkatkan untuk memberi pelayanan terbaik kepada nasabah. Apalagi saat ini kompetisi bisnis perbankan semakin ketat.
Direktur Utama Bank Solo, Agung Riawan, mengatakan pada tahun depan ditarget mampu mampu meningkatkan aset menjadi Rp120 miliar dan menyalurkan dana senilai Rp90 miliar. Sebanyak 60% dari total kredit tersebut akan disalurkan ke UMKM.
“Pertumbuhan aset pada tahun ini baru tercapai 80%. {Pertumbuhan] Belum bisa maksimal karena melemahnya ekonomi global dan menurunnya daya beli masyarakat sehingga kami lebih berhati-hati dalam menyalurkan kredit untuk antisipasi kenaikan kredit bermasalah,” ujar Agung.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
