Perbaiki jalan perkotaan, Pemkot Solo tunggu pencairan dana Rp 18,6 miliar

Solo (Solopos.com) – Ketua DPRD Solo, YF Sukasno, menjadwalkan menggelar rapat pimpinan (Rapim) DPRD membahas rencana pemanfaatan dana penyesuaian infrastruktur daerah (DPID) Rp 18,6 miliar, Senin (27/6/2011) ini.

Pembahasan diharapkan berlangsung lancar dan cepat sehingga DPID bisa digunakan pada Juli mendatang. Pasalnya, banyak infrastruktur jalan kota dan lingkungan atau jalan kampung yang rusak berat sehingga sering menyebabkan kecelakaan. Penjelasan itu disampaikan Sukasno saat ditemui wartawan, Minggu (26/6/2011). ”Draf rencana penggunaan anggaran dari Pemkot sudah masuk. Kami bahas Senin siang setelah rapat paripurna Dewan,” katanya.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Sukasno menjelaskan penggunaan DPID harus berdasar persetujuan atau permit DPRD. Sebab sebelumnya DPID dari Kementerian Pekerjaan Umum itu belum masuk APBD 2011. Di sisi lain, bila menunggu masuk APBD Perubahan prosesnya bakal memakan waktu lama.
”Ini kondisinya sudah sangat mendesak. Jalan-jalan rusak parah. Seperti di Jl SMAN 8 Solo di Mojosongo, Jl Brigjen Katamso dan Jl Kol Sugiyono,” imbuh dia.

Menurut Sukasno penggunaan DPID saat ini tepat lantaran sedang musim kemarau. Sehingga proses pengerjaan fisik tidak terganggu dan kualitasnya terjaga. Dia mengungkapkan dari total Rp 18,6 miliar DPID sebagian besar dialokasikan untuk perbaikan jalan kampung, sisanya baru untuk jalan kota.

Sementara kasus menonjol terakhir kecelakaan lalu lintas yang dikarenakan kerusakan jalan terjadi awal Juni di Jl Kol Sugiyono Banjarsari. Korbannya, Rizal Pahlevie, warga Graha Mitra Berseri Desa Wonorejo, Gondangrejo, Karanganyar.

Ketika itu Rizal yang sedang memboncengkan istrinya, terjerembab di Jl Kol Sugiyono lantaran mengindari lubang jalan. Dia harus menjalani rawat inap tiga hari di RS dr Oen Solo akibat kecelakaan. Sementara anggota Komisi II DPRD Solo, Yulianto Indratmoko, juga mendesak DPID segera digunakan. Kerusakan jalan kota dan jalan lingkungan telah memakan banyak korban. Pemkot juga diminta memrioritaskan kelanjutan Jl Mipitan dalam pengangggaran DPID.

kur