SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Semarangpos.com, SEMARANG — Perbaikan rumah warga yang rusak akibat terdampak ledakan gudang penyimpanan bahan peledak di Markas Brimob Polda Jateng di Kota Semarang yang terjadi pada Sabtu (14/9/2019) pagi terus dilakukan Polda Jawa Tengah (Jateng).

Kepala Biro Logistik Polda Jateng Kombes Pol. M. Zahti di Kota Semarang, Jawa Tengah, Minggu (15/9/2019), mengatakan proses perbaikan rumah warga yang tinggal di sekitar kompleks Markas Brimob kembali dilanjutkan. Polda Jateng mencatat 44 rumah warga di sekitar kompleks Brimob rusak akibat terdampak ledakan yang terjadi di gudang penyimpanan bahan peledak itu.

Promosi Aset Kelolaan Wealth Management BRI Tumbuh 21% pada Kuartal I 2024

“Kemarin sudah ada 18 rumah yang selesai diperbaiki,” katanya.

Ekspedisi Mudik 2024

Sisanya, lanjut dia, akan diselesaikan hari ini. Menurut dia, terdapat tiga rumah yang mengalami rusak berat dan sudah diperbaiki. Ia menambahkan perbaikan diutamakan bagi rumah-rumah yang mengalami rusak parah terlebih dahulu.

Sebelumnya diberitakan, ledakan terjadi di gudang penyimpanan bahan peledak dan bom hasil temuan masyarakat yang berada di dalam kompleks markas kepolisian itu, Sabtu pagi. Belum diketahui penyebab pasti ledakan yang juga menyebabkan kerusakan rumah warga itu.

Petugas belum melaksanakan olah TKP sebelum lokasi kejadian dipastikan aman.

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya