SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

PANDEGLANG- Perbaikan jalan di Kabupaten Pandeglang, Jawa Barat dinilai anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Pandeglang Ecep Barlianto terkesan asal jadi, karena baru beberapa bulan sudah kembali rusak.

“Kita menilai, perbaikan jalan yang dilakukan selama 2011 di berbagai wilayah di Pandeglang, asal jadi, sehingga baru beberapa bulan saja kembali mengalami kerusakan,” katanya di Pandeglang, Selasa (17/1/2012).

Promosi BRI Cetak Laba Rp15,98 Triliun, ke Depan Lebih Fokus Hadapi Tantangan Domestik

Anggota Fraksi Partai Keadilan Sejahtera itu mencontohkan, perbaikan jalan di wilayah Kecamatan Menes, yang beberapa bulan lalu diperbaiki, sekarang kondisi memprihatinkan.

“Memang terus terang saja, kami sangat prihatin melihat kondisi pembangunan infrastruktur jalan khususnya di wilayah Kecamatan Menes, seperti di seputar alun-alun depan kecamatan dan samping Polsek baru beberapa bulan sudah rusak. Kondisi yang sama juga di wilayah lain di Pandeglang,” katanya.

Menurut Encep, sebagian besar anggaran infrastruktur APBD Pandeglang tahun 2011 telah dialokasikan untuk percepatan pembangunan, terutama jalan, namun dilihat hasilnya sangat buruk dan kondisi itu sangat memprihatinkan, seperti tidak ada pembangunan.

“Kualitas dan kuantitas pembangunan infrastruktur jalan di beberapa wilayah di Kabupaten Pandeglang sangat buruk dan menimbulkan keprihatinan kami, dan melihat kondisi yang ada seperti tidak ada pembangunan,” ujarnya.

Kondisi itu, menurut dia, lebih diakibatkan kurangnya pengawasan yang dilakukan pemerintah daerah setempat. Antara

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya