Perantau dari Batam Pulang, Siswa SMPN 1 Karangnongko Positif Covid-19

Solopos.com, KLATEN—Pembelajaran tatap muka (PTM) di SMPN 1 Karangnongko dan SMPN 1 Kemalang, Klaten, dihentikan sementara dan kembali digelar secara daring setelah masing-masing  ada satu siswa terkonfirmasi positif Covid-19.

Satu siswa SMPN 1 Karangnongko itu tertular Covid-19 dari seorang perantau dari Batam yang pulang ke keluarganya di Desa Kanoman, Kecamatan Karangnongko.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Camat Karangnongko, Jaka Supriyanto, menjelaskan saat berencana balik ke Batam, seorang warga itu menjalani pemeriksaan tes Covid-19 sebagai syarat melakukan perjalanan udara pada 21 Januari 2022. Hasilnya, seorang warga tersebut dinyatakan terkonfirmasi positif Covid-19.

Baca Juga: Siswa Positif Covid-19, PTM di 2 SMPN di Klaten Disetop

Orang tersebut lantas menjalani isolasi mandiri dan dibawa Satgas Penanganan Covid-19 kecamatan untuk menjalani isolasi di Asrama Haji Donohudan, Kabupaten Boyolali.

“Setelah itu diadakan tracing kepada keluarga besarnya. Dari 10 orang yang menjalani tes usap, ternyata ada tiga orang yang positif Covid-19 salah satunya siswa SMPN 1 Karangnongko. Setelah dinyatakan positif, ketiga orang ini langsung kami evakuasi terlebih dahulu untuk menjalani isolasi di salah satu rumah kosong yang juga milik keluarga mereka, kemudian dibawa ke Donohudan,” kata Jaka Supriyanto, Kamis (27/1/2022).

Jaka menjelaskan kondisi keempat warga Karangnongko terkonfirmasi positif Covid-19 itu relatif baik. Mereka hanya mengeluhkan pilek serta ada yang mengeluh batuk.

Baca Juga: Satu Guru Positif Covid-19, SMAN 1 Polanharjo Klaten Ditutup

Terkait salah satu warga terkonfirmasi positif Covid-19 merupakan siswa SMPN 1 Karangnongko, Jaka menjelaskan sudah berkoordinasi dengan kepala sekolah dan menghentikan sementara kegiatan PTM mulai Kamis.

“Hari ini tadi dilakukan pendataan kontak erat. Rencananya Senin [31/1/2022] dilakukan tes usap. Seluruh guru ada 40 orang dan siswa satu kelas akan ikut tes usap,” kata dia.

Sebelumnya, kegiatan PTM di SMAN 1 Polanharjo dihentikan sementara dan diganti dengan pembelajaran daring setelah satu guru terkonfirmasi positif Covid-19 pada Kamis (20/1/2022) sore. Temuan itu berdasarkan hasil uji petik tes antigen yang kemudian dilanjutkan dengan tes PCR kepada guru serta siswa dengan hasil tes antigen reaktif.