Solopos.com, KLATEN – Satuan Reserse Kriminal Polres Klaten bekerja sama dengan Polda Jawa Tengah berhasil menangkap tiga pelaku pencurian dengan kekerasan (curas) lintas wilayah.
Para pelaku merupakan residivis yang pernah mendekam di Lapas Kulonprogo, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).
Promosi Beli Emas Bonus Mobil, Pegadaian Serahkan Reward Mobil Brio untuk Nasabah Loyal
Berdasarkan informasi yang diperoleh Mat Dul Hasan, 36, warga Tiris, Probolinggo ditangkap di sebuah hotel di Lumajang pada Minggu (10/8/2014) sekitar pukul 02.30 WIB. Sedangkan Sutikno, 45, warga Pasirian, Lumajang juga ditangkap pada Minggu sekitar pukul 09.00 WIB saat perjalanan dari Probolinggo ke Lumajang. Sementara, Bambang Hendrawan, 46, warga Rambi Puji, Jember ditangkap pada Senin (12/8/2014) dini hari di rumahnya. Barang-barang yang disita kepolisian di antaranya satu buah senjata api rakitan dengan 12 butir amunisi, sebuah pisau belati, kunci T, dan beberapa senjata tajam berupa parang dan celurit. “Senjata api itu kami beli di Bangka Belitung. Kami menggunakan mobil rental untuk sarana. Kami melakukannya [aksi kejahatan] untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari terutama mendekati Lebaran karena kami tidak memiliki pekerjaan tetap,” ujar salah satu pelaku, Bambang di Mapolres Klaten.
Menurut Kapolres Klaten, AKBP Nazirwan Adji Wibowo, penangkapan itu merupakan tindak lanjut dari laporan perampokan yang terjadi di rumah seorang warga di Pondok Mulyo, Gergunung, Klaten Utara pada 18 Juni lalu. “Sebenarnya, saat komplotan ini ada delapan orang pelaku, tetapi baru tiga orang yang tertangkap dan lainnya masih buron. Kelompok tersebut sudah menjalankan aksinya di beberapa daerah yang berbeda di Jawa Tengah dan Jawa Timur. Sedangkan beberapa waktu lalu, mereka melakukan aksinya di Sragen dan Klaten,” kata dia.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
