PERALIHAN MUSIM : Hujan Mulai Turun, Bengawan Solo Mulai Dipantau

ilustrasi

Solopos.com, SOLO — Hujan yang sudah mulai turun di wilayah Soloraya, membuat sungai Bengawan Solo mulai dipantau.

Promosi Pegadaian Buka Lowongan Pekerjaan Khusus IT, Cek Kualifikasinya

Hal ini diungkapkan oleh Petugas Pengawas Banjir Bengawan Solo, Suharyanto, saat ditemui Solopos.com di Pos Pantauan Banjir Bengawan Solo, Jurug, Sabtu (26/10/2013).

Suharyanto mengatakan, meski sudah melakukan pemantauan, namun pihaknya belum melihat potensi banjir yang akan terjadi di sepanjang Bengawan Solo. Hal ini, kata dia, lantaran intensitas curah hujan yang terjadi belum begitu tinggi.

“Dari hasil pantauan kami, belum terlihat adanya potensi banjir di Bengawan Solo. Saat ini, intensitas hujan belum begitu tinggi. Namun demikian, kami terus melakukan pengawasan di wilayah sumber aliran air sungai,” ungkapnya.

Suharyanto menambahkan, tiga titik yang menjadi sumber aliran air di Bengawan Solo adalah Gunung Merapi, Gunung Lawu dan Kabupaten Wonogiri.
Volume air Bengawan Solo, imbuhnya, tergantung curah hujan yang terjadi di ketiga wilayah tersebut.

Berdasar pengamatan yang sama pada tahun lalu, Suharyanto mengatakan, tingginya volume air di Bengawan Solo akan terjadi mulai November atau Desember.

Pada bulan tersebut, curah hujan sangat tinggi di ketiga wilayah sehingga berpotensi menimbulkan luapan air sungai.

“Biasanya kami waspada saat November atau Desember. Pada bula tersebut, hujan turun sangat deras dan hampir setiap hari. Kalau saat ini, belum terlihat ada tanda-tanda luapan air,” terangnya.

Terkait dengan langkah yang ditempuh apabila terjadi luapan air Bengawan Solo, Suharyanto mengatakan, sudah ada prosedur dan ketetapan dalam menghadapi luapan air di Bengawan Solo. Namun demikian, dirinya belum mau menjelaskan secara rinci terhadap langkah yang akan ditempuh.

“Beberapa tahun lalu sudah terjadi banjir parah akibat luapan Bengawan Solo. Tentu saat ini sudah ada prosedur dan ketetapan dalam menghadapi kejadian yang sama. Namun harapan kami, kondis Bengawan Solo baik-baik saja, tidak ada banjir,” katanya.