Solopos.com, JEPARA — Perahu wisata yang melayani penyeberangan menuju objek wisata Pulau Panjang di Kabupaten Jepara, Jawa Tengah sepi penumpang pada hari kerja. Para pelaku wisata setempat hanya bisa mengandalkan hari libur.
"Pemilik perahu wisata yang melayani penyeberangan menuju Pulau Panjang hanya merasakan ramai penumpang saat akhir pekan, seperti Sabtu dan Minggu," ungkap Mono, petugas penjual tiket perahu wisata menuju Pulau Panjang Jepara, Jawa Tengah, Kamis (10/10/2019).
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Pada hari kerja, antara Senin hingga Jumat, kata dia, pengunjungnya hanya berkisar 50 orang. Karena jumlahnya minim, lanjut dia, tidak semua perahu wisata bisa beroperasi karena jumlah perahunya juga cukup banyak.
Berbeda saat akhir pekan, kata dia, hampir semua perahu bisa mendapatkan pemasukan karena jumlah pengunjungnya bisa mencapai 500 pengunjung khusus untuk Sabtu dan Minggu. "Saat ada kegiatan di Pulau Panjang, setiap perahu wisata bisa melayani hingga beberapa kali penyeberangan," ujarnya.
Tasdi, salah seorang operator perahu wisata mengakui saat sepi hanya bisa sabar menanti giliran mengantarkan wisatawan ke Pulau Panjang. "Ketika pengunjung banyak, semua operator perahu wisata berpeluang mengantarkan wisatawan sehingga berpeluang mendapatkan pemasukan. Sebaliknya, ketika sepi seperti hari ini [Kamis, 10/10/2019] ya hanya bisa bersabar menunggu," ujarnya.
Berdasarkan pemantauan, jumlah pengunjung yang hendak menuju Pulau Panjang memang tidak banyak karena bisa dihitung dengan jari. Biaya naik perahu menuju Pulau Panjang untuk berangkat dan balik seharga Rp20.000/orang.
Wisatawan yang menginap di Pulau Panjang, dikenakan tambahan biaya sebesar Rp20.000 menjadi Rp40.000/orang, karena operator perahu wisatanya tidak bisa menunggu di Pulau Panjang mereka hingga pulang. Operator perahu wisata akan menjemputnya ketika mereka menyatakan siap untuk pulang.
Kondisi sepi tidak hanya untuk jasa penyeberangan menuju Pulau Panjang, kawasan Pantai Kartini Jepara juga terlihat sepi pengunjung.
KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
