SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Klaten (Solopos.com)–Usulan penyertaan modal senilai Rp 500 juta kepada Perusahaan Daerah (Perusda) Aneka Usaha tidak mendapat persetujuan dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Klaten.

Wakil Direktur Perusda Aneka Usaha, Untung Sriyanto saat ditemui wartawan di sela-sela kesibukannya, Jumat (9/9/2011) mengatakan usulan penyertaan modal itu rencananya digunakan untuk menunjang unit usaha percetakan dan alat tulis kantor (ATK).

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

“Kami membutuhkan banyak bahan baku untuk unit usaha percetakan. Khusus mesin cetak sejauh ini masih bisa kami usahakan sendiri,” tukas Untung.

Ekspedisi Mudik 2024

Namun begitu, Untung mengakui usulan penyertaan modal senilai Rp 500 juta tersebut belum mendapat persetujuan dari Pemkab Klaten. Sebelumnya, Untung berharap penyertaan modal  itu bisa dialokasikan dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Perubahan 2011.

Untung menjelaskan, hingga kini baru unit usaha apotek, percetakan dan ATK yang masih beroperasi. Sementara unit usaha perbengkelan sudah gulung tikar.

Selama tahun 2011 ini, Pemkab Klaten tidak membebani setoran pendapatan asli daerah (PAD) dari Perusda Aneka Usaha lantaran kondisi perusahaan ini masih memprihatinkan akibat buruknya manajemen pengelolaan sebelumnya.

Adapun jumlah piutang Perusda Aneka Usaha yang belum tertagih hingga kini mencapai sekitar Rp 400 juta.  “Dana itu cukup besar. Kalau piutang itu sudah lunas tentu bisa kami berdayakan untuk melengkapi unit usaha percetakan dan ATK tanpa harus meminta penyertaan modal dari Pemkab Klaten,” kata Untung.

(mkd)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya