SOLOPOS.COM - Anggota Polsek Boyolali Kota memeriksa sejumlah pelajar yang terlibat penyerangan SMK Muhammadiyah 4 Boyolali, Kamis (13/12/2012). (Oriza Vilosa/JIBI/SOLOPOS)

Anggota Polsek Boyolali Kota memeriksa sejumlah pelajar yang terlibat penyerangan SMK Muhammadiyah 4 Boyolali, Kamis (13/12/2012). (Oriza Vilosa/JIBI/SOLOPOS)

BOYOLALI — Aksi penyerangan oleh sejumlah siswa SMK Ganesha Tama Boyolali, Kamis (13/12/2012), kembali terjadi. Kali ini, seorang anggota Polsekta Boyolali, Aryanto turut menjadi korbannya.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Aryanto menderita luka lecet di beberapa bagian tubuhnya. Dia menjelaskan kejadian itu berlangsung sekitar pukul 09.00 WIB. “Saya mau berangkat ke kantor tapi tersenggol sepeda motor rombongan siswa, ada sekitar 50 sepeda motor saat itu,” katanya kepada wartawan di Mapolsekta Boyolali.

Rombongan itu, lanjut dia, searah dengan laju kendaraannya. Seingatnya, kendaraan yang menyenggolnya itu berjenis Yamaha Vixion warna merah. Setelah tersenggol, Aryanto pun terseret oleh kendaraan lainnya yang masih ditunggani oleh bagian gerombolan pelajar itu.

“Saya terseret lima meter, motornya [jenis Suzuki] Satria,” imbuhnya.

Berdasarkan informasi yang dihimpun, sejumlah siswa itu menyerang secara melempari batu ke arah SMK Muhammadiyah 4 Boyolali, akrab disebut SMK Barkab atau Barat Kabupaten, letaknya di sebelah barat Kantor Setda Boyolali

Sejumlah siswa pun diamankan di Mapolsekta Boyolali. Seperti yang terlihat, sejumlah siswa yang diduga anggota gerombolan itu masih dimintai keterangan. Kapolsekta Boyolali, AKP Taufik Oktavianto menyatakan pihaknya masih menjalankan sejumlah pemeriksaan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya