Solopos.com, SOLO – Ketua Komisi Kebenaran dan Rekonsiliasi Aceh, Afridal Darmi, mengatakan prospek penyelesaian kasus-kasus pelanggaran hak asasi manusia (HAM) kategori berat di Indonesia masih berada dalam kegelapan.
Ia mengatakan itu dalam seminar bertema Masa Depan Penyelesaian Kasus Pelanggaran HAM Berat di Indonesia yang diselenggarakan secara daring oleh Lembaga Penelitian Pendidikan dan Penerangan Ekonomi dan Sosial (LP3ES), Serikat Pengajar Hak Asasi Manusia (Sepaham), dan Universitas Brawijaya pada Senin (6/12/2021). Seminar diselenggarakan terkait peringatan Hari HAM Sedunia pada 10 Desember 2021.
Sudah Langganan ? Login
Lanjutkan Membaca...
Silakan berlangganan untuk membaca artikel ini dan dapatkan berbagai konten menarik di Espos Plus.