SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Semarangpos.com, TEMANGGUNG — Penyandang disabilitas intelektual di Temanggung diajari menjadi barista atau penyaji kopi. Edukasi tentang kopi bakal menjadi salah satu program keterampilan bagi penerima manfaat di Balai Besar Rehabilitasi Penyandang Disabilitas Intelektual (BBRSPDI) Kartini Temanggung, Jawa Tengah.

Kepala BBRSPDI Kartini Temanggung mengatakan pihaknya bekerja sama dengan Java Temanggung Coffe masih berupaya merancang kurikulum edukasi kopi bagi para penyandang disabilitas intelektual tersebut. Ia mengatakan inovasi pendidikan berupa edukasi kopi akan menjadi salah satu program pendidikan ketrampilan di dengan menyesuaikan perkembangan zaman.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

“Ini adalah pengembangan dari program pelatihan barista yang sudah dilakukan BBRSPDI dan Java Temanggung Coffe, sejak November lalu,” kata Murhardjani di Temanggung, Jateng, Minggu (9/12/2018).

Menurut dia pelatihan barista atau meracik kopi merupakan program uji coba untuk rencana program pendidikan keterampilan edukasi kopi oleh Java Temanggung Coffee. Java Temanggung Coffe merupakan sebuah komunitas yang bergerak di bidang pengolahan kopi dan memberikan kursus barista kepada masyarakat umum.

Ia mengaku semula ragu program tersebut bisa diikuti oleh penyandang disabilitas intelektual karena proses meracik kopi sangat rumit. Setiap sajian kopi membutuhkan takaran kopi dan ukuran suhu yang tepat. “Namun, keraguan kami hilang setelah empat penyandang disabilitas intelektual di BBRSPDI mulai bisa meracik kopi dengan benar,” katanya.

Kurikulum untuk disabilitas berasal dari kurikulum pelatihan barista yang biasa dipakai Java Temanggung Coffe untuk melatih masyarakat umum. Namun, khusus para penyandang disabilitas intelektual, kurikulum itu dimodifikasi.

Oleh karena itu, katanya akan ada beberapa perubahan yang dilakukan agar materi yang diberikan bisa lebih mudah diterima oleh para penyandang disabilitas intelektual. “Jadi sebelum ke materi mengenali dan meracik kopi, kami berharap nantinya ada materi lebih mendalam tentang alat-alat yang akan digunakan sehingga anak-anak mudah memahami,” katanya.

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya