SOLOPOS.COM - "Manusia kayu" asal Sragen, Sulami, diperiksa di RSUD Soehadi Prijonegoro, Selasa (24/1/2017). (Tri Rahayu/JIBI/Solopos)

Penyakit langka yang diderita Sulami menyebabkan tubuhnya kaku bak manusia kayu.

Solopos.com, SRAGEN — Tujuh dokter spesialis dikerahkan untuk memeriksa kondisi Sulami, warga Dusun Selorejo Wetan, RT 031, Desa Mojokerto, Kecamatan Kedawung, Kabupaten Sragen, yang dikenal sebagai “manusia kayu”, Selasa (24/1/2017).

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Ketujuh dokter spesialis itu terdiri atas dokter spesialis kulit, penyakit dalam, syaraf, radiologi, fisioterapi, bedah tulang, dan bedah umum. Tim dokter dikoordinasikan oleh Plt Kepala Dinas Kesehatan Sragen, dr. Hargiyanto.

Wartawan Solopos, Tri Rahayu, melaporkan pemeriksaan Sulami itu dibarengkan dengan jadwal kontrol rutinnya di RSUD Soehadi Prijonugroho Sragen, hari ini. Sulami dibawa dari rumahnya menggunakan ambulans Puskesmas Kedawung ditemani sejumlah anggota keluarganya dan ketua RT setempat, sekitar pukul 08.00 WIB.

Saat ini, Sulami saat ini tengah menjalani pemeriksaan radiologi. Sebelumnya, Sulami diduga mengalami pengerasan tulang belakang yang disebabkan faktor genetik.

Berdasarkan informasi yang diperoleh, penanganan medis secara menyeluruh untuk Sulami itu merupakan permintaan dari Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa yang disampaikan melalui anggota Tim Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK) Tangen Widowati.

“Bu Mensos men-japri Minggu [22/1/2017] malam meminta Sulami ditangani secara medis,” kata Widowati, Selasa. Selanjutnya pada Senin (23/1/2017) Widowati berkoordinasi dengan Dinkes terkait penanganan medis untuk Sulami.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya