SOLOPOS.COM - Ilustrasi pasien (Ilustrasi/Solopos/doc)

Penyakit berbahaya, Tuberculosis di Bantul baru bisa ditangani di delapan puskesmas

Harianjogja.com, BANTUL- Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Bantul, Maya Sintowati Panji mengatakan pasien-pasien Tuberculosis (TB) maupun Tuberculosis Multidrug Resistant (TB- MDR) bisa memeriksakan dirinya ke sejumlah Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) di Bantul yang sudah menyediakan Poliklinik TB.

Promosi Pramudya Kusumawardana Bukti Kejamnya Netizen Indonesia

“Pasien TB dan TB-MDR bisa memeriksakan dirinya dan melakukan pengobatan di sejumlah Puskemas yang menyediakan poliklinik TB di wilayah Bantul,” katanya, baru-baru ini.

Ia mengungkapkan para pasien ini harus mendapatkan penanganan yang sangat intensif, bahkan dalam meminum obat harus benar-benar dilihat dan ditunggu untuk memastikan bahwa obat sudah diminum.

Menurutnya memang untuk poliklinik TB belum bisa dilayani di seluruh puskesmas di Bantul, namun secara bertahap semua puskesmas akan dilengkapi dengan poliklinik tersebut.

“Untuk saat ini baru sekitar delapan puskesmas saja yang menyediakan fasilitas poliklinik TB,” katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya