SOLOPOS.COM - Menteri Perhubungan Ignasius Jonan (Abdullah Azzam/JIBI/Bisnis)

Penumpang gelap di roda pesawat menjadi perbincangan hangat pekan ini.

Solopos.com, JAKARTA – Pengelola Bandara Sultan Syarif Kasim II, Provinsi Pekanbaru, akan diperiksa untuk dimintai pertanggungjawaban terkait kasus penumpang gelap di roda pesawat pada Selasa (7/4/2015).

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

“Sudah ada tim yang ditugaskan untuk melakukan pemeriksaan kepada pihak yang paling bertanggung jawab terhadap aksi penyusupan dalam roda di pesawat Garuda Indonesia Boeing 737-800 penerbangan Pekanbaru-Jakarta,” kata Menteri Perhubungan Ignasius Jonan di Bandara Haluoleo Kendari, Sulawesi Tenggara, Jumat (10/4/2015).

Ia mengatakan yang paling bertanggung jawab dalam masalah keamanan bandara adalah instansi teknis mulai dari penanggung jawab bandara, pihak Angkasa Pura II, serta petugas teknis lainnya.

Saat ditanya apakah dari perusahaan penerbangan juga ikut bertanggung jawab, Menteri Ignasius mengatakan perusahaan Garuda tidak tahu menahu, karena persoalan masuknya penumpang gelap yang menyusup hingga masuk ke dalam pesawat itu melalui lompat pagar, dan pesawat itu pun sudah dalam posisi pesawat lepas landas.

“Artinya bahwa pesawat sudah dalam posisi sejajar dengan runway sehingga kru maupun pilot pesawat garuda itu tidak lagi melihat adanya penumpang masuk dari belakang dan naik roda pesawat utama,” ujar dia.

Terkait sanksi kepada petugas bandara Sultan Syarif Kasim II tersebut, Menhub yang didampingi Dirjen Perhubungan Laut Bobby Mamahit tidak merinci, namun mengatakan tetap akan disesuaikan dengan aturan.

“Karena ini merupakan kelalaian dalam bertugas dan keselamatan jiwa, maka tentu ada aturan yang dikenakan pada pihak yang bertugas saat itu,” ujar dia.

Selain petugas bandara, Mario Stevan Ambarita selaku pelaku yang diketahui berusia 22 tahun itu tetap akan menjalani proses hukum sesuai dengan aturan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya