Solopos.com, KARANGANYAR — Warga menyerbu lokasi penukaran uang baru di halaman Kantor Setda Karanganyar pada Senin (10/4/2023). Layanan tersebut dilakukan oleh CIMB Niaga dengan menggunakan mobil keliling yang dibuka sehari saja.
Berdasarkan pantauan Solopos.com, warga antre menukarkan uang baru di halaman kantor Setda setempat sejak pukul 10.30 WIB. Mereka datang dari berbagai daerah di Karanganyar. Petugas memanggil satu per satu warga sesuai dengan nomor antrean.
Promosi Strategi Telkom Jaga Jaringan Demi Layanan Telekomunikasi Prima
Layanan penukaran uang baru ini dibatasi per paket dengan nominal Rp3,8 juta. Terdiri atas masing-masing pecahan Rp20.000 senilai Rp2 juta, pecahan Rp10.000 senilai Rp1 juta, Rp5.000 senilai Rp500.000, pecahan Rp2.000 senilai Rp200.000 dan pecahan Rp1.000 senilai Rp100.000.
Warga Kecamatan Tasikmadu, Adit, mengaku datang menukarkan uang baru untuk keperluan Lebaran. Uang baru tersebut akan digunakan untuk memberikan fitrah kepada sanak saudara saat Hari Raya Idulfitri. Dia mendapatkan informasi adanya penukaran uang baru dari media sosial (medsos).
Warga Kedungjeruk, Kecamatan Mojogedang, Priyono, juga rela datang untuk menukarkan uang baru tersebut. Dia berharap layanan mobil keliling penukaran uang baru dapat diperluas dan menyasar hingga ke desa-desa. Menurutnya adanya layanan mobil keliling sangat bermanfaat apalagi mendekati momen Lebaran.
Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Karanganyar, Isnan Nur Aziz, mengatakan layanan penukaran uang baru itu dilaksanakan hanya sehari ini, Senin (10/4/2023). Ada tiga unit mobil keliling layanan penukaran uang baru yang disediakan di kantor Setda Karanganyar.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
