SOLOPOS.COM - Petugas kepolisian memintai keterangan Yuda Satria, 23, pelaku pemerasan dengan menodongkan senjata tajam, Senin (19/10/2015), di Mapolsek Boyolali Kota. (Hijriyah Al Wakhidah/JIBI/Solopos)

Penodongan Boyolali terjadi saat konser Endank Soekamti.

Solopos.com, BOYOLALI — Polisi membekuk seorang pengamen, Yuda Satria, 23, warga Jl. Nanas Siswodipuran, Boyolali Kota, karena kedapatan melakukan pemerasan dengan menodongkan senjata tajam.

Promosi Pegadaian Buka Lowongan Pekerjaan Khusus IT, Cek Kualifikasinya

Informasi yang dihimpun di Mapolsek Boyolali Kota, Senin (19/10/2015), pemerasan menggunakan senjata tajam terjadi  saat konser musik Endank Soekamti di Stadion Sonokrido, Boyolali Kota, Minggu (18/10/2015).

Saat itu, warga Karangsono, Karang Rayung, Grobogan, Dwi Susanto, 18, mendatangi stadion untuk menonton konser. Sesampainya di tempat parkir stadion, korban dimintai sepatunya oleh pelaku.

Namun, karena ukuran sepatu Dwi dianggap terlalu kecil, Yuda akhirnya meminta uang kepada korban. Yuda akhirnya memaksa Dwi untuk membuka isi tas dan mengambil handphone milik Dwi. Saat itulah Yuda memaksa sambil menodongkan pisau lipat ke arah perut Dwi.

Dwi bermaksud mengambil kartu SIM dalam ponselnya. Namun kesempatan itu justru digunakan untuk menyelamatkan diri apalagi dia melihat ada petugas kepolisian berada tak jauh dari lokasi penodongan.

“Korban langsung minta tolong ke petugas kami yang berada tak jauh dari lokasi. Pelaku langsung kami tangkap,” kata Kapolsek Boyolali Kota, AKP Miftakul Huda.

Pelaku tak bisa mengelak karena saat melakukan aksinya diduga pelaku sedang mabuk. “Pelaku dijerat Pasal 368 ayat 1 tentang pemerasan. Ancaman hukumannya penjara sembilan tahun,” imbuh Kapolsek.

Yuda mengaku baru kali ini memeras. Selama ini dia mengamen di wilayah Randusari, Teras. “Ya, minta handphone biar bisa dijual dapat uang buat jajan,” kata Yuda.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya