SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

GUNUNGKIDUL—Selama musim kekeringan ini penjualan air tangki di Desa Mulo, Kecamatan Wonosari meningkat. Satu tangki air dihargai Rp14.000 dan dijual seharga Rp50.000 atau lebih.

Kepala Desa Mulo Totok Suharyanta mengatakan dalam sehari ada sekitar enam mobil tangki yang mengambil air di tandon air di Dusun Mulo.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

“Satu sopir biasanya bisa ambil sampai lima kali dalam sehari,” kata Totok ketika ditemui di rumahnya, belum lama ini.

Totok mengatakan kapasitas air di tandon itu sekitar 100 meter kubik. Air itu disalurkan kepada warga di Kecamatan Tanjungsari atau daerah yang mengalami kesulitan air bersih lainnya. “Kalau musim hujan tandon itu tidak dioperasikan,” katanya.

Mobil tangki berkapasitas 5.000 liter air. Satu tangki air dijual seharga Rp50.000 atau lebih kepada warga. Harga itu ditetapkan selain untuk membayar air juga ongkos supir serta kendaraan.

Persoalan air bersih merupakan persoalan tahunan warga Gunungkidul. Ketika sumber air seperti telaga telah kering serta hujan tidak pernah turun, warga perlu membeli air kepada pihak swasta. Warga juga terpaksa menjual harta bendanya untuk membeli air.

Tidak semua warga di Gunungkidul mendapat bantuan air bersih dari pemerintah. Pada pertengahan Juni lalu, Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan Transmigrasi merilis daftar daerah yang memperoleh bantuan.

Daerah itu antara lain Kecamatan Girisubo (Desa Balong, Jepitu, Karangawen, Nglindur), Rongkop (Pucanganom, Karangwuni, Semugih, Petir, Pringombo), Tepus (Sumberwungu, Giripanggung).

Selain itu, Tanjungsari (Ngestirejo), Nglipar (Katongan, Natah, Pilangrejo, Kedungkeris, Nglipar, Pengkol, Kedungpoh), Ngawen (Jurangjero, Sambirejo, Tancep), Semin (Semin, Candirejo, Sumberejo, Kemejing) serta Panggang (Girisekar).

Dana sebesar Rp442 juta disiapkan untuk menyalurkan bantuan air bersih sebanyak 3000 tangki. Dana itu tidak hanya untuk membeli air, tapi juga biaya servis kendaraan, suku cadang, bahan bakar minyak sampai honor pengemudi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya