SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

GUNUNGKIDUL–Meskipun waktu jatuhnya Idulfitri masih belum jelas, masyarakat Wonosari sudah antusias mencari perlengkapan Lebaran. Salah satu yang banyak dicari adalah ketupat janur. Para penjualnya pun sudah menyebar di berbagai sudut Kota Wonosari.

Ketupat janur buatan tangan para pedagang ini dijual dengan harga cukup variatif. Mulai dari Rp200 hingga Rp400 per biji, tergantung tingkat kesulitan dan bentuk janur yang diinginkan.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Surono,salah satu pedagang ketupat janur mengaku Lebaran tahun ini ia meraup keuntungan yang cukup lumayan. Sejak berjualan dua hari lalu, ia bisa membawa pulang uang Rp50.000 per hari dari ratusan ketupat yang ia jual di sekitar Alun-alun Wonosari. “Sehari kemarin dapat Rp64.000,” katanya kepada Harian Jogja, Senin (29/8).

Ekspedisi Mudik 2024

Menggunakan momentum Lebaran untuk menciptakan bisnis kecil-kecilan ini setiap tahun sering dilakukan sebagian masyarakat. Pasalnya bahan janur didapatkan tak harus membeli, melainkan cukup memanfaatkan pohon kelapa dipekarangan.

Suhardi, pemudik asal Jakarta mengaku cukup terbantu adanya para pedagang ketupat janur musiman ini. Tradisi syawalan keluarga setiap tahun digelar selalu membutuhkan ketupat janur sebagai salah satu menu yang disajikan. “Daripada buat ketupat sendiri tidak terampil. Ini sudah tersedia dengan harga yang cukup murah,” pungkas pemudik tujuan Ponjong tersebut.

Di Wonosari, penjual ketupat janur berada di sepanjang Jalan Jogja-Wonosari, Jl. Agus Salim Kepek Wonosari, Jalan Sumarwi, Jalan Satria, Jalan Masjid Baru. Jl.Mgr Soegijopranoto dan Jalan Bringjen Katamso.  (Harian Jogja/Endro Guntoro)

Foto Ilustrasi

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya