SOLOPOS.COM - Ilustrasi penemuan mayat (JIBI/Solopos/Dok)

Solopos.com, KLATEN — Seorang karyawan toko emas ditemukan meninggal dunia di bekas toko yang kini menjadi gudang di Jl. Hos Cokroaminoto, Kelurahan Kabupaten, Kecamatan Klaten Tengah, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, Jumat (10/3/2022) pagi.

Diduga, pria itu meninggal dunia akibat serangan jantung. Berdasarkan informasi yang dihimpun Solopos.com, karyawan yang bertugas sebagai penjaga gudang toko emas itu bernama Sigit, 60, warga Desa Belangwetan, Kecamatan Klaten Utara, Kabupaten Klaten.

Promosi Lebaran Zaman Now, Saatnya Bagi-bagi THR Emas dari Pegadaian

Dia ditemukan meninggal dunia setelah sejumlah karyawan curiga pria yang akrab disapa Koh Ook tersebut tak kunjung datang ke toko emas. Jarak toko emas ke gudang tersebut ratusan meter. Koh Ook tak datang hingga pukul 08.00 WIB.

Baca Juga : Dor! Pelaku Perampokan Toko Emas Semar Semarang Dibekuk Polisi

Karyawan semakin curiga ketika pintu gudang tertutup dan masih terkunci. Koh Ook juga tak kunjung keluar saat pintu diketuk. Karyawan toko emas itu mengintip dari lubang antarpintu. Saat itulah mereka melihat sepeda motor milik Koh Ook masih di dalam toko.

Bersama ketua RW setempat, mereka mencoba membuka paksa pintu besi dengan linggis lantaran pintu dikunci dari dalam. Setelah berulang kali berupaya akhirnya pintu bisa terbuka. Karyawan lantas mengecek ke dalam gudang.

Berulang kali dipanggil, Koh Ook tak merespon. Saat mencoba membuka sedikit pintu kamar mandi, mereka terkejut karena pria itu dalam kondisi terlentang tak sadarkan diri. Ketua RW setempat lantas menginformasikan kondisi pria itu ke lurah setempat dan langsung melapor ke polisi.

Baca Juga : Pria Asal Jebres Solo Meninggal Saat Gowes ke Karangpandan, Diduga Kena Serangan Jantung

Ketua RW 004, Kelurahan Kabupaten, Endang Prihatin, mengatakan kebiasaan Koh Ook sudah keluar gudang dan menuju ke toko emas sekitar pukul 06.30 WIB. “Biasanya yang tidur di sini dua orang. Tetapi tadi malam Koh Ook sendiri sementara temannya libur. Saat diketahui itu posisinya terlentang dan tidak sadar,” jelas Endang saat ditemui di lokasi.

Kapolres Klaten, AKBP Eko Prasetyo, melalui Kapolsek Klaten Kota, AKP Noach Hendri Daud Dwaa, menjelaskan hasil pemeriksaan bersama petugas kesehatan puskesmas tak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh pria tersebut.

Diperkirakan, pria itu jatuh di kamar mandi dan meninggal dunia. Dugaan sementara, pria itu meninggal dunia lantaran serangan jantung. “Dugaan sementara karena serangan jantung. Tiga hari lalu bapak ini menelepon istrinya mengeluh sakit. Tadi juga dilakukan swab dan hasilnya negatif Covid-19,” ungkap dia.

Baca Juga : Warga Mondokan Sragen Ditemukan Meninggal di Rumah, Serangan Jantung?

Jenazah dibawa ke rumah duka untuk dimakamkan. “Keseharian korban sebagai penjaga gudang toko emas. Setiap hari bertugas membuka pintu toko emas. Tetapi tadi pagi karyawan datang mau bekerja tetapi pintu masih tertutup. Ketika datang ke gudang diketuk tidak dibukakan. Akhirnya dibongkar menggunakan linggis dan korban diketahui di kamar mandi,” jelas dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya