SOLOPOS.COM - Ilustrasi

Solopos.com, SUKOHARJO — Salah seorang guru SMP swasta di Kecamatan Kartasura, Sukoharjo, Hadi Suharto, 49, Selasa (6/5/2014) menjadi korban penipuan orang tak dikenal melalui SMS setelah mentransfer uang Rp18,9 juta. Korban terpaksa menuruti permintaan orang tak dikenal yang mengaku pejabat di lingkungan Dinas Pendidikan (Disdik) Sukoharjo.

“Ini jelas penipuan, tidak mungkin kepala Disdik meminta uang agar menstransfer seperti itu. Ketika itu, Pak Hadi mengaku mendapat SMS dari orang yang mengaku bernama Joko Untoro, pengawas sekolah di Disdik Sukoharjo. SMS itu meminta agar dirinya [korban] menghubungi Kepala Disdik Sukoharjo, Bambang Sutrisno karena ada urusan penting,” ujar Kabid SMP/SMA/SMK Disdik Sukoharjo, Dwi Atmojo Heri, mewakili Bambang yang akan dikonfirmasi di ruang kerjanya, Rabu (7/5/2014) sedang dinas keluar.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Menurut Heri, akibat kejadian itu, dia langsung mengumpulkan seluruh stafnya untuk diberi pengarahan pada Rabu pagi. Tujuannya, para stafnya tidak lagi tertipu oleh akal bulus orang tak bertanggung jawab seperti yang dialami Hadi.

Korban yang dihubngi melalui telepon selulernya membenarkan dia telah tertipu oleh orang tak dikenal tersebut. Namun saat dikonfirmasi melalui telepon selulernya dia mengaku repot karena sedang menyetir mobil. “Maaf sekarang ini saya di mobil sehingga tidak bisa memberi keterangan lebih lanjut. Mungkin besok [hari ini] saja,” ujar dia.

Secara terpisah Kasubag Humas Polres Sukoharjo, AKP Joko Sugiyanto, mewakili Kapolres Sukoharjo, AKBP Andy Rifai, ketika ditemui waratawan di ruang kerjanya membenarkan kejadian tersebut. Dia mengutarakan Polres Sukoharjo menerima laporan dari korban setelah dia ditipu oleh seseorang yang tak dikenal.

“Berdasar laporan kepada kami, korban menderita kerugian senilai Rp 18,9 juta. Karena itu sekarang kami menindaklanjuti laporan itu,” papar dia.

Informasi yang dihimpun dari berbagai sumber menyebutkan, kejadian bermula pada Selasa (6/5/2014) sekitar pukul 07.58 WIB Hadi Suharto telepon genggamnya mendapat SMS dari seseorang yang mengaku bernama Joko Untoro, pengawas sekolah Disdik Sukoharjo. Intinya SMS yakni meminta korban segera menghubungi Kepala Disdik karena ada urusan penting. Dalam SMS tersebut juga disebutkan nomor telepon yang dihubungi korban.

Korban kemudian menghubungi orang itu yang meminta korban segera mentransfer uang untuk keperluan bantuan hibah dari dinas ke salah satu bank unit Pabelan, Kartasura. Total uang yang harus ditransfer yakni sebesar 5 persen dari dana yang akan cair tersebut, ke nomor rekening atas nama Ratih Yunita senilai Rp13,9 juta.

Setelah menstransfer uang, korban ke kantor Disdik Sukoharjo untuk menemui kepala Disdik. Namun di tengah perjalanan korban mendapat telepon dari pelaku yang memintanya kembali mentransfer uang senilai Rp5 juta. Permintaan itu dipenuhi dengan mentransfer uang sesuai permintaan pelaku di salah satu cabang bank di Telukan, Kecamatan Grogol.

Sampai di kantor dinas, korban bermaksud menemui Kepala Disdik, tapi karena ada rapat, korban ditemui staf. Tapi ketika korban menunjukkan nomor kepala dinas yang dimaksud dan dijawab oleh staf bawa itu bukan nomor telepon milik kepala dinas, Hadi baru sadar menjadi korban penipuan dan terus melapor ke Polres Sukoharjo.

Lebih lanjut Kabid SMP/SMA/SMK Disdik Sukoharjo memastikan kejadian itu jelas merupakan penipuan. Karena itu guru harus waspada.

“Kalau ada hal-hal mencurigakan silakan langsung kontak dinas jangan asal transfer uang ke orang tidak jelas. Kalau soal nama Bambang Sutrisno dan Joko Untoro yang dicatut pelaku benar sebagai kepala dinas dan pengawas sekolah di di sini. Tapi nama Ratih Yunita seperti dalam laporan korban itu tidak ada di sini,” kata dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya