SOLOPOS.COM - Ilustrasi umrah di Masjidil Haram Mekkah, Saudi Arabia. (JIBI/Solopos/Antara/Dok)

Penipuan Sleman, janji mengembalikan uang jemaah belum direalisasikan.

Harianjogja.com, SLEMAN — Rencana pengembalian dana nasabah yang gagal berangkat dari Biro Perjalanan Haji dan Umrah Naja belum sepenuhnya dilakukan. Padahal, pihak Naja sebelumnya berjanji untuk mengembalikan dana tersebut pada akhir Agustus lalu.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Baca Juga : PENIPUAN SLEMAN : Calon Jemaah Umrah Dijanjikan Dapat Ganti Rugi Akhir Bulan

Kepada Harianjogja.com, korban dugaan penipuan yang dilakukan oleh BPHU Najah, Didi Setiawan mengatakan sampai September ini pihak Naja belum mengembalikan dana yang sudah terlanjur disetorkan untuk ibadah umrah.

“Dana (Rp53,3 juta yang dijanjikan) belum dikembalikan,” katanya kepada Harianjogja.com, Selasa (5/9/2017).

Dia bahkan menanyakan perkembangan kasus tersebut ke Polres Sleman. Menurutnya, pekan lalu pihak Naja sudah memenuhi panggilan dari penyidik di Polres Sleman dan akan mengikuti prosesnya. Pihak Naja berjanji dua minggu setelah pemanggilan akan mengembalikan dana para nasabah. Meskipun secara bertahap, tidak 100%.

“Saya juga diminta untuk menunggu proses penyidikan dan sekarang menunggu perkembangan selanjutnya,” kata Didi.

Dia berharap, pihak Naja memenuhi keinginnan para calon jemaah umrah yang gagal berangkat agar dana dikembalikan.

“Beberapa korban yang lapor lebih awal sudah selesai (dana dikembalikan) ada juga yang diberangkatkan umrah,” ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya