SOLOPOS.COM - Ilustrasi umrah di Masjidil Haram Mekkah, Saudi Arabia. (JIBI/Solopos/Antara/Dok)

Penipuan diduga dilakukan pengelola Biro perjalanan Raihlah Alatas Wisata (RAW) Semarang.

Semarangpos.com, SEMARANG — Biro perjalanan Raihlah Alatas Wisata (RAW) Semarang dilaporkan ke Polrestabes Semarang oleh sejumlah calon jemaah umrah yang batal berangkat ke Tanah Suci, Mekah. Mereka merasa menjadi korban penipuan biru perjalanan di Kota Semarang itu.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Salah seorang pelapor, Siti Romlah, 42, melaporkan Agung, pemilik biro perjalanan itu ke Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Mapestabes Semarang, Kamis (9/12/2016). “Laporannya sudah diterima,” katanya.

Namun, diakuinya belum seluruh laporan dugaan penipuan biro perjalanan di Semarang tersebut diterima polisi. Pelapor lain, asal Kota Salatiga, Komariah, 52, menyatakan bahwa laporannya belum diterima karena masih ada syarat-syarat yang kurang. “Besok kami lengkapi dulu,” katanya.

Ia mengaku sudah membayar uang untuk berangkat umrah senilai Rp1 miliar. Uang sebanyak itu, kata dia, untuk memberangkatkan sekitar 110 calon jemaah. Ia mengaku menyetor uang tersebut secara bertahap. “Sebelumnya baik-baik saja, sudah empat kali memberangkatkan,” katanya.

Terpisah, Kasat Reskrim Polrestabes Semarang AKBP Wiyono Eko mengatakan belum mengetahui secara detail laporan yang masuk. “Masih didalami, yang pasti akan kami tindak lanjuti,” katanya.

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya