Penipuan perbankan Semarang melibatkan perempuan.

PromosiEra Emas SEA Games 1991 dan Cerita Fachri Kabur dari Timnas

Polisi menggiring tersangka kasus kredit fiktif di Mapolrestabes Semarang, Jateng, Rabu (22/2/2017). (JIBI/Solopos/Antara/Aditya Pradana Putra)

Polisi menggiring tersangka kasus kredit fiktif di Mapolrestabes Semarang, Jateng, Rabu (22/2/2017). (JIBI/Solopos/Antara/Aditya Pradana Putra)

Polrestabes Semarang, Rabu (22/2/2017), mempertemukan delapan anggota komplotan pembobol bank dengan modus operandi pengajuan kredit fiktif yang sudah puluhan kali beraksi dengan wartawan yang bertugas di kantor polisi setempat. Kapolrestabes Semarang Kombes Pol. Abiyoso Seno Aji di Semarang tampil langsung dalam ekspose keberhasilan jajarannya itu.

Polisi menunjukkan delapan tersangka dan barang bukti kasus kredit fiktif di Mapolrestabes Semarang, Jateng, Rabu (22/2/2017). (JIBI/Solopos/Antara/Aditya Pradana Putra)

Polisi menunjukkan delapan tersangka dan barang bukti kasus kredit fiktif di Mapolrestabes Semarang, Jateng, Rabu (22/2/2017). (JIBI/Solopos/Antara/Aditya Pradana Putra)

Kapolrestabes Semarang Kombes Pol. Abiyoso Seno Aji mengakui baru tiga permohonan kredit fiktif yang terbongkar, dengan kata lain masih ada kemungkinan kasus itu berkembang. Dengan tiga kasus itu saja, komplotan ini sudah berhasil membawa kabur uang Rp140 juta.

Delapan tersangka kasus penipuan Semarantg yang berhasil membobol bank dengan modus operandi pengajuan kredit fiktif tersebut terdiri atas enam pria dan dua wanita. Mereka bakal dijerat polisi dijerat dengan Pasal 378 KUHP tentang Penipuan.

KLIK DI SINI untuk Berita Lengkapnya
KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Rekomendasi