SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

<p><strong>Solopos.com, JAKARTA</strong> — Polri mulai geram dengan terjadinya rangkaian kasus penipuan dan penggelepan berkedok agen perjalanan umrah yang terus terulang. Kini, polisi mengarahkan penyelidikan ke simpul lain untuk menemukan akar masalah kasus-kasus itu, termasuk di Kementerian Agama (Kemenag).</p><p>Wakapolri Komjen Pol Syafruddin menginstruksikan Kabareskrim&lrm; untuk menelusuri perizinan agen travel umrah yang bermasalah hingga ke Kemenag agar tidak ada lagi penipuan oleh agen travel bermodus perjalanan umrah. Selama ini, Kemenag kerap dikritik terkait izin yang diberikan kepada biro umrah yang belakangan diketahui bermasalah.</p><p>Menurut Syafruddin, masyarakat yang menjadi korban dari agen travel umrah palsu&lrm; sudah sangat banyak sampai saat ini. Dia menegaskan Polri akan melakukan investigasi menyeluruh tidak hanya kepada perusahaan agen travel umroh, tetapi hingga ke seluruh proses perizinan di Kemenag.</p><p>"Kami akan melakukan investigasi sampai ke Kemenag. Jangan sampai hal ini terulang terus dan merugikan ratusan ribu masyarakat yang mau umroh akan kami telusuri," tuturnya, Senin (2/4/2018).</p><p>Dia optimistis jika prosedural perizinan dijalankan dengan benar oleh agen travel umroh, maka kasus penipuan seperti yang belakangan terjadi tidak akan terulang kembali&lrm; di Indonesia.</p><p>"Jadi karena itu Bareskrim Polri dan jajarannya yang menangani hal ini harus betul-betul investigasi menyeluruh hingga ke proses perizinan. Kami tidak ingin ada yang bermasalah lagi ke depan," katanya.</p>

Promosi Tanggap Bencana Banjir, BRI Peduli Beri Bantuan bagi Warga Terdampak di Demak

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya