SOLOPOS.COM - Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh (kedua dari kanan) memeluk calon presiden yang diusung Nasdem pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 Anies Baswedan (kedua dari kiri) saat Deklarasi Calon Presiden Republik Indonesia Partai NasDem di NasDem Tower, Jakarta, Senin (3/10/2022). (Antara/Reno Esnir)

Solopos.com, JAKARTA–CEO Voxpol Center Research and Consulting Pangi Syarwi Chaniago menilai pengusungan Anies Baswedan sebagai calon presiden (capres) untuk Pilpres 2024 merupakan langkah berani Partai Nasdem. Pangi mengatakan mayoritas basis pendukung Nasdem di wilayah Timur Indonesia bukan pemilih Anies.

Sebaliknya, di wilayah DKI Jakarta dan sekitarnya, mayoritas pendukung Nasdem memilih Anies. Oleh sebab itu, pendukung Nasdem berpotensi terbelah.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

“Hasil survei Voxpol Center bulan Juli lalu menunjukkan untuk Indonesia Timur seperti Papua, NTT, Manado misalnya basis pemilih grassroot NasDem lebih signifikan memilih Ganjar sebesar 78,8 persen, Anies sebesar 36,7 persen. Sebaliknya Anies Baswedan justru unggul di DKI Jakata 81,3 persen, Jawa Barat dan Banten,” jelas Pangi dalam keterangan tertulis, Kamis (6/10/2022).

Ekspedisi Mudik 2024

Baca Juga Dua Sanksi PSSI untuk Arema FC Terkait Tragedi Kanjuruhan

Dia menilai langkah pengusungan Anies sebagai taktik Nasdem untuk basis wilayah pemilihnya untuk Pemilu 2024. Pangi mengatakan hal tersebut memang wajar sebab semua partai politik coba mengusung capres yang akan menaikkan elektabilitas partainya.

“Dengan kata lain, kunci kemenangan pemilu legislatif sangat ditentukan seberapa besar effect kandidasi capres ikut mendongkrak elektabilitas partai,” ujarnya.

Menurut Pangi, Anies hanya dapat menaikkan elektabilitas Nasdem jika partai besutan Surya Paloh tersebut dapat meyakinkan masyarakat bahwa Anies membawa identitas Nasdem, begitu juga sebaliknya. Jika hal tersebut tak terjadi, Pangi memprediksi para pendukung Nasdem dapat terbelah.

Baca Juga Aremania Tak Masuk Tim Pencari Fakta

Bahkan, lanjutnya, dalam internal Nasdem juga dapat terjadi pergolakan. “Semakin tinggi identity bahwa Anies adalah Nasdem dan Nasdem identik dengan Anies, maka peluang Nasdem untuk mendapatkan insentif efek ‘ekor jas’ pada kalender Pemilu serentak nanti akan semakin besar,” ucap Pangi.

 

Berita ini telah tayang di Bisnis.com dengan judul Pengusungan Anies Jadi Capres 2024 Berpotensi Belah Pendukung NasDem

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya