Pengusaha laundry mendeklarasikan Perlaso.
Solopos.com, SOLO — Puluhan pelaku usaha laundry di Soloraya mendeklarasikan terbentuknya Persatuan Laundry Solo (Perlaso) di Rumah Kreatif BUMN (RKB) Manahan Solo, Rabu (14/6/2017) malam. Pembentukan Perlaso dihadiri oleh Asosiasi Profesi Laundry Indonesia (APLI).
Promosi Pegadaian Resmikan Masjid Al Hikmah Pekanbaru Wujud Kepedulian Tempat Ibadah
Ketua Perlaso, Franky Simon, berharap pembentukan Perlaso bisa memperkuat bisnis laundry anggota. “Harapannnya pelaku usaha laundry yang sudah ada ada tidak terkotak-kotak. Tidak ada lagi sikut-sikutan dan perang harga,” katanya kepada Hingga kini sudah ada puluhan pelaku usaha laundry Soloraya yang bergabung dengan Perlaso. Perlaso nantinya dibina langsung oleh RKB Solo. Tidak hanya menyediakan fasilitas tempat, RKB nantinya juga akan rutin memberikan pelatihan kepada anggota. Sementara, Pimpinan RKB Solo, Edi Suhardi, berharap pengusaha laundry bisa memanfaatkan Perlaso untuk memajukan usaha mereka. “Pengusaha laundry juga bisa bersama-sama dalam memutuskan satu kebijakan usaha, sehingga tidak terjadi persaingan yang kurang sehat. Namun justru Perlaso menjadi wadah untuk saling bertukar informasi mengenai berbagai kebutuhan usaha laundry, misalnya tentang bahan penunjang, hingga teknologi,” jelas dia.