SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Jakarta (Solopos.com)–Kalangan pengusaha nasional menjanjikan investasi pembangunan infrastruktur senilai Rp 1.350 triliun untuk periode 2011-2014. Komitmen ini kembali ditegaskan pengusaha dalam acara peluncuran program Masterplan Percepatan dan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia (MP3EI).

“Kami ikut berpartisipasi pelaksanaan ini dalam 4-5 tahun mendatang dengan nilai sebesar Rp 1.350 triliun atau US$ 150 miliar,” kata Ketua Umum Kadin Suryo Bambang Sulisto di JCC, Jakarta, Jumat (27/5/2011).

Promosi Cerita Penjual Ayam Kampung di Pati Terbantu Kredit Cepat dari Agen BRILink

Suryo mengakui bahwa pengusaha mempunyai tanggung jawab yang besar dalam melaksanakan program MP3EI selama lima tahun. Menurutnya program ini patut didukung dan perlu dikawal karena memerlukan investasi yang sangat besar. “Sebagian besar investasi dari sektor swasta,” katanya.

Ekspedisi Mudik 2024

Ia juga mengatakan campur tangan pemerintah sangat penting dalam menopang gairah investasi swasta di Tanah Air. Sehingga pemerintah harus melakukan regulasi yang bisa menciptakan gairah yang besar buat investor.

“Kami berjanji, dunia usaha akan berjalan secara konsisten memberikan masukan bagi pemerintah tentang berbagai permasalahan dan kendala dalam melaksanakan regulasi,” katanya.

Seperti diketahui melalui program MP3EI pemerintah berharap bisa mengundang investasi senilai Rp 4.000 triliun selama 2011-2014.

Dari sisi BUMN, perusahaan-perusahaan plat merah ini menargetkan sebanyak 6,6 juta lapangan kerja bisa tersedot dari target investasi BUMN selama 2011-2014. Total nilai investasi (capex) selama periode itu akan mencapai Rp 835,6 triliun sesuai MP3EI.

Sementara kalangan pengusaha di dalam negeri siap mendukung seluruh proyek percepatan dan perluasan pembangunan di Tanah Air. Bahkan dunia usaha dalam negeri berkomitmen untuk menggelontorkan dana investasi sebesar US$ 100-150 miliar.

(detik.com/tiw)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya