Solopos.com, SOLO — Seorang pengusaha katering di Solo, Catur Dewi Puspito Retno, 50, mendeklarasikan diri siap berkompetisi dalam bursa calon wakil wali kota (cawali) Solo dalam pesta demokrasi Pilkada Solo tahun 2020.
Perempuan yang pada Pemilu Legislatif 2019 gagal lolos ke Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Solo itu merasa terpanggil untuk mengabdikan diri sebagai pelayan masyarakat Kota Bengawan.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Sektor pendidikan dan layanan kesehatan jadi prioritas program warga Pajang Solo itu.
Pernyataan itu disampaikan ibu dari tiga orang anak tersebut saat bertemu dengan awak media, Jumat (30/8/2019) siang. Retno, panggilan akrabnya, mengaku siap dipinang para figur yang namanya mencuat sebagai calon wali kota (cawali) Solo seperti Achmad Purnomo atau Gibran Rakabuming Raka.
“Dengan modal Bismillah mohon doa restu masyarakat Solo saya ingin berkompetisi di bursa cawawali Solo. Saya merasa terpanggil untuk bisa memajukan Solo dengan modal pas-pasan yang saya miliki,” kata dia di rumahnya.
Retno mengatakan dirinya memang kader Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Solo. Tapi komunikasi politik sudah dilakukan dengan empat partai politik (parpol) terkait kemungkinan dirinya mencalonkan diri sebagai cawawali.
Tapi dia enggan menyebutkan parpol mana saja yang sudah berkomunikasi dengan tim pendukungnya. Yang jelas, Retno menyatakan, telah membuka diri terhadap parpol atau figur mana pun yang bersedia berpasangan dengan dirinya.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
