SLEMAN—Badan Anggaran DPRD Sleman tidak jadi menunda penganggaran dana hibah untuk Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Sleman. Mereka tetap menyetujui anggaran dari dana hibah untuk KONI ini sebanyak Rp8,6 miliar.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Salah satu anggota Banggar DPRD Sleman Huda Triyudiana mengatakan jika KONI sudah mendapatkan alokasi anggaran. Sebab jika tidak disetujui maka yang jadi korban cabang olah raga dan atletnya, padahal kasus dugaan penyimpangan di KONI yang berkepentingan hanya beberapa pengurus saja.
“Karena pertimbangan itu, kami tidak jadi menahan penganggaran dana hibah untuk KONI pada 2013. Jangan sampai masalah yang menimpa pengurusnya itu berimbas luas pada olahraga di Sleman secara keseluruhan,” tandas Huda saat dihubungi Harian Jogja, Minggu (16/12/2012).
Meskipun demikian, Huda berharap Kejaksaan Negeri Sleman segera menyelesaikan proses hukum yang menimpa KONI Sleman ini. Jika ditemukan bukti-bukti dan ada yang bersalah supaya diselesaikan dengan mekanisme hukum yang berlaku. Namun jika tidak terbukti bersalah oleh pengadilan, mereka bisa juga segera direhabilitasi
Meskipun dianggarkan, Huda menegaskan ada mekanisme kontrol pencairan dana hibah ini terlebih untuk proses pengadaan barang. “Kalau untuk pengadaan barang nanti kami akan minta eksekutif mengawasi betul. Sedangkan pencairan yang boleh leluasa hanya untuk tunjangan dan pengembangan atlet,” tandasnya.