SOLOPOS.COM - Nelayan Pantai Baron berangkat melaut, Kamis (25/1/2018). (Herlambang Jati Kusumo/JIBI/Harian Jogja)

Imbauan dari petugas sering tidak diindahkan pengunjung

Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL-Pengunjung di kawasan Pantai Baron, Desa Kemadang, Tanjungsari harus berhati-hati dengan keberadaan aliran sungan bawah tanah Baron. Pasalnya, di lokasi ini sering terjadi kecelakaan laut yang bisa berakibat fatal.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Peristiwa terseretnya wisatawan di sepanjang aliran sungai Baron menimpa salah satu pengunjung asal Kabupaten Wonogiri, Jawa Tengah, pada Minggu (18/2/2018) sekitar pukul 08.30 WIB. Korban dapat diselamatkan dan sudah diajak pulang keluarganya. “Korban selamat dan hanya mengalami shock. Setelah mendapatkan perawatan sebentar, ia juga sudah diizinkan pulang,” kata Koordinator Satlinmas Rescue Istimewa Wilayah II Gunungkidul Marjono, Minggu.

Dia menjelaskan, laka laut yang menimpa pengunjung ini terjadi saat akan menyeberang ke tepian. Namun, karena kuatnya arus, tubuh korban terseret sehingga tenggelam.

Menurut Marjono, peristiwa tenggelamnya wisatawan di aliran sungai bawah tanah Baron sudah sering terjadi. Selain kuatnya arus, peristiwa laka juga terjadi karena adanya perbedaan kedalaman di sepanjang aliran sungai sehingga saat pengunjung tidak berhati-hati bisa menjadi korban. “Kami sudah sering memberikan imbauan, tetapi seringkali tidak diindahkan pengunjung,” ungkapnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya