SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Sragen (Espos)--Jumlah pengungsi Merapi yang berada di Kabupaten Sragen bertambah 243% atau dua kali lipat.

Berdasarkan dari dari Polres Sragen, awalnya jumlah pengungsi sebanyak 73 orang tapi hingga Rabu (10/11) meningkat menjadi 178 orang.

Promosi Beli Emas Bonus Mobil, Pegadaian Serahkan Reward Mobil Brio untuk Nasabah Loyal

Dari rekapitulasi data pengungsi yang dihimpun Sub Bagian Humas Polres Sragen per Rabu kemarin menyebut penambahan pengungsi terjadi di wilayah Kecamatan Sragen sekitar 12 orang yang menginap di rumah Aipda Subur Prasetya di Kampung Widoro RT 54/RW XII, Sragen Wetan.

Sedangkan rekapitulasi di Kantor Kecamatan Sragen, jumlah pengungsi sebanyak 29 orang ditemukan di wilayah Desa Sine. Berdasarkan dua data tersebut jumlah pengungsi di Kecamatan Sragen mencapai 41 orang.

Kasubag Humas Polres Sragen AKP Mulyani mewakili Kapolres Sragen AKBP IB Putra Narendra saat dijumpai wartawan di Mapolres memberikan penjelasan tentang penambahan data pengungsi korban bencana Merapi.

Dia mengatakan selain di wilayah Sragen, penambahan pengungsi juga terjadi di Kecamatan Karangmalang sebanyak 18 orang, Gondang sebanyak 19 orang dan Masaran 27 orang.

“Sebagian besar para pengungsi itu berasal dari Kabupaten Sleman, Boyolali, Klaten dan Magelang. Mereka tinggal di rumah saudara atau famili yang ada di sejumlah kecamatan itu. Data jumlah pengungsi ini masih dimungkinkan bertambah, karena pihak Polsek di bawah Polres Sragen masih melakukan pendataan,” tegasnya.

trh

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya