SOLOPOS.COM - Ilustrasi ujian (JIBI/Dok)

Solopos.com, SOLO — Sebanyak dua peserta Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) 2014 yang masuk melalui Universitas Sebelas Maret (UNS) dipastikan tersingkir karena tidak lulus Ujian Nasional (UN). Nilai UN sendiri memiliki bobot 10 persen dalam penilaian SNMPTN.

Ketua Panitia Seleksi Penerimaan Mahasiswa Baru (SPMB) UNS, Sutarno, mengatakan dari data yang diterimanya, hanya ada dua peserta SNMPTN yang masuk UNS yang tidak lulus UN. Meski demikian, dia tidak menyebutkan asal peserta itu.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

“Daftar semua yang ikut SNMPTN. Dari situ hanya sedikit yang tidak lulus [UN]. Jadi yang ke UNS hanya 2 orang [tidak lulus UN] dari 48.000 peserta SNMPTN yang masuk UNS,” ujar dia, Selasa (20/5/2014). Dia mengatakan peserta yang tidak lulus UN dipastikan tidak lolos SNMPTN. “Ya tidak lolos. UN ada bobotnya, 10 persen. Tapi siswa harus lulus. Itu mutlak,” lanjut dia.

Sutarno mengatakan data tersebut kemudian diolah dalam rumus yang telah ditentukan pemerintah pusat sebagai penentu lolosnya SNMPTN. “Paling lambat besok [21/5/2014] sore kami unggah ke pusat untuk pilihan pertama. Untuk pilihan kedua akan kami unggah 23 Mei. Selanjutnya akan diumumkan pada 27 Mei 2014 setelah sebelumnya kami rapatkan di Jakarta pada 25-26 Mei,” ujar dia.

Sementara itu Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Solo, Etty Retnowati, mengatakan tahun ini terdapat beberapa siswa SMA/SMK di Solo yang tidak lulus UN. Dari jenjang SMA sendiri ada 10 siswa yang diketahui tidak lulus UN, sedangkandari jenjang SMK terdapat 7 siswa yang tidak lulus UN.

Dijelaskannya, tahun ini untuk SMA terdapat 5.427 siswa peserta UN. Dari jumlah tersebut hanya 5.329 siswa yang mengikuti UN, dan ada 5.316 siswa yang dinyatakan lulus. Sedangkan untuk SMK terdapat 7.793 peserta UN namun hanya 7.775 siswa saja yang mengikuti UN. Dari jumlah tersebut 7 siswa tidak lulus UN. “Kalau MA lulus 100 persen. Jadi total kelulusan di Solo ini adalah 99,78 persen,” jelas dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya