SOLOPOS.COM - Suasana Alun-Alun Giri Krida Bakti Wonogiri pada malam hari beberapa waktu lalu. (Solopos/M. Aris Munandar)

Solopos.com,WONOGIRI -- Pemerintah Kabupaten Wonogiri resmi meliburkan pedagang kaki lima atau PKL di kawasan Alun-Alun Giri Krida Bakti Wonogiri selama libur Natal 2020 dan Tahun Baru 2021.

PKL di kawasan alun-alun tidak diperkenankan berjualan mulai 23 Desember 2020 hingga 3 Januari 2021. Kebijakan itu diambil untuk mengantisipasi persebaran Covid-19 selama libur akhir tahun ini.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

"Betul [PKL alun-alun diliburkan sementara], ini dalam rangka menghadapi momentum libur Natal dan Tahun Baru," kata Kepala Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah dan Perindustrian dan Perdagangan (KUKM dan Perindag) Wonogiri, Wahyu Widayati, saat dihubungi Solopos.com, Sabtu (26/12/2020).

Limbah Masker Medis Menumpuk di Rumah, Ini yang Bisa Anda Lakukan

Wahyu menjelaskan pihaknya telah membuat surat yang ditujukan kepada para PKL yang berjualan di alun-alun.

"Surat itu berisi tentang pemberitahuan bahwa mereka diliburkan sementara selama Nataru [Natal dan Tahun Baru 2021]. Hal ini untuk mencegah kerumunan dan upaya antisipasi persebaran Covid-19," ujar dia.

Dalam surat itu ada tiga poin yang ditegaskan. Pertama, meliburkan seluruh PKL di Alun-Alun Wonogiri tanpa terkecuali mulai 23 Desember 2020 hingga 3 Januari 2021.

Terkuak, Ini Loh "Pekerjaan Sampingan" Bupati Karanganyar di Masa Pandemi

Dibuka Setelah Ada Pemberitahuan

Kedua, selama ditutup tidak diperkenankan ada aktivitas kerumunan di alun-alun. Ketiga, alun-alun akan kembali dibuka setelah ada pemberitahuan kemudian.

Ketua Paguyuban PKL di Alun-Alun Wonogiri, Suprijono, mengatakan telah mendapat surat dari Kadinas KUKM dan Disperindag yang ditujukan kepada PKL tersebut. Ia pun juga sudah diajak berkoordinasi terkait penutupan sementara area alun-alun.

Diberitakan sebelumnya, Pemerintah Kabupaten Wonogiri berencana kembali menutup Alun-Alun Giri Krida Bakti saat momen libur Natal hingga Tahun Baru mendatang. Kebijakan itu untuk mengefektifkan upaya pencegahan penularan Covid-19.

Kadisparpora Karanganyar Rilis Video Klarifikasi Rapid Test Di Objek Wisata, Ini Isinya

Bupati Wonogiri, Joko Sutopo, mengatakan tempat yang dijadikan warga berkumpul, termasuk berkumpulnya PKL di Alun-Alun Wonogiri, perlu diperhatikan.

Dia melihat setelah pedagang diperbolehkan berjualan di sekitar alun-alun, tanah lapang di tengah kota itu ramai dikunjungi warga saat malam.

Oleh karena itu Bupati memandang Alun-Alun Wonogiri perlu ditutup lagi agar tidak menimbulkan kerumunan. Waktu penutupannya setidaknya sama dengan penutupan tempat wisata.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya