SOLOPOS.COM - Warga berada di tepi danau yang telah dikeringkan airnya di kompleks TSTJ Solo, Kamis (30/6/2022). (Solopos/Nicolous Irawan)

Solopos.com, SOLO – Taman Satwa Taru Jurug  (TSTJ) alias Bonbin Jurug Solo Zoo akan ditutup sementara per 1 September 2022. Penutupan dilakukan untuk revitalisasi oleh PT Taman Safari Indonesia. Nantinya, tempat wisata di Solo itu akan kembali dibuka pada akhir tahun 2022.

Kebijakan itu sesuai dengan hasil pertemuan Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka, Kepala Bagian Perekonomian dan Sumber Daya Alam Sekretariat Daerah Kota Solo, Arif Handoko, dan Direktur TSTJ, Bimo Wahyu Widodo di Balai Kota Solo, Senin (1/8/2022).

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

“Proses peremajaan berjalan efektif tutup 1 September karena animo pengunjung masih tinggi. Selama proses awal pembangunan belum secara keseluruhan. Operasional [rekreasi] berjalan, proyek berjalan namun tetap pembukaan kembali on skedul, Desember,” kata Bimo di Balai Kota Solo.

Dia mengatakan ada tiga tahap pembangunan pada proyek peremajaan Bonbin Jurug Solo Zoo oleh Taman Safari, yakni tahap satu sampai Desember 2022. Di antaranya pembangunan pulau, safana, pintu masuk, dan akses lobi. Ada lalu lintas truk sejak satu bulan terakhir namun pembangunan libur Sabtu dan Minggu.

Baca juga : Waduh! Truk Besar Nyantol Atap Rumah Warga Teras Boyolali

Ditanya pembangunan pada fase dua dan tiga, Bimo belum bisa menyampaikan karena Taman Safari bakal menyampaikan grand design pada peletakan batu pertama sebelum 17 Agustus 2022. Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya dijadwalkan hadir.

Bimo juga belum bisa menyampaikan mengenai apakah sudah ada kepastian menambah spesies dan populasi Bonbin Jurug Solo Zoo. “Kami mohon doa restu untuk proses jerapah. Karena jerapah ini enggak gampang mengangkutnya dan populasinya tidak banyak,” paparnya.

Bimo menjelaskan populasi Jurug Solo Zoo ada 408 satwa yang terdiri dari 86 spesies. Selama proses pembangunan untuk kegiatan konservasi memungkinkan berjalan, antara lain perpindahan satwa, hibah, breeding loan, tukar menukar satwa.

Adapun jumlah pengunjung tahun ini sudah mencapai 339.599 orang sampai akhir Juli 2022 dengan rincian mulai Januari sampai Juli, yakni 47.723 pengunjung, 26.203 orang, 29.728 orang, 7.344 pengunjung, 107.823 orang, 83.450 orang, dan 37.328 orang.

Baca juga : Wow, Volume Kendaraan di Jalanan Solo Lampaui Jumlah Penduduk?

Bimo menjelaskan libur lebaran dan libur sekolah merupakan puncak kunjungan. Bonbin Jurug Solo Zoo menargetkan 26.000 kunjungan selama satu bulan sebelum penutupan sementara.

Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka menjelaskan penutupan 1 September namun pembukaan kembali tetap Desember 2022. Peletakan batu pertama, paparan desain, dan pelepasliaran satwa dilakukan pada 13 Agustus 2022.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya