SOLOPOS.COM - Kabinet Kerja Jokowi-JK (JIBI/Solopos/Antara/Andika Wahyu)

Solopos.com, JAKARTA — Presiden Joko Widodo berteriak, “Ayo lari, Pak!” saat Adrinof Chaniago dipanggil masuk ke halaman tengah Istana Kepresidenan Jakarta. Di tanah lapang itu Jokowi mengumumkan susunan 34 nama menteri yang diberi nama Kabinet Kerja.

Presiden meminta agar Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional itu cepat sampai di tengah lapangan. Sementara Indroyono Susilo yang masih berada di teras Istana Merdeka bersiap untuk lari karena namanya dipanggil setelah Adrinof Chaniago.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Satu per satu dari 34 menteri Kabinet Kerja diperkenalkan kepada publik di sebuah tanah lapang beratapkan langit. Mereka berkemeja putih polos lengan panjang digulung mirip dengan kostum blusukan Jokowi saat menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta.

Rata-rata, para menteri memiliki badan besar sehingga walaupun cuaca sore itu mendung, tetapi kening mereka bercucuran keringat. Terlihat Menteri Agraria Ferry Mursyidan Baldan menyeka wajahnya dari basah keringat.

Menteri Koordinator Perekonomian Sofyan Djalil berusaha mengatur napasnya setelah pengumuman selesai. Bahkan dia justru menerima tantangan dari Jokowi untuk berlari. “Kalau lari sih oke,” katanya sambil tersenyum.

Adapun Menteri Kebudayaan Pendidikan Dasar dan Menengah Anies Baswedan harus mengelap wajahnya menggunakan sapu tangan. Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti disiapkan tisu oleh pengawalnya.

Berbeda dengan menteri lainnya, wanita asal Papua Yohana Yembise yang dipercaya menjadi seorang Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak tetap segar meskipun berkeringat. “Saya suka lari, saya mau jalan cepat, tidak suka menunggu,” ujarnya.

Lokasi pengumuman menteri Kabinet Kerja ini sengaja dilakukan di luar ruangan. Hampir semua menteri Jokowi sudah berkeringat pada hari pertama setelah diumumkan. Beberapa dari mereka terlihat ngos-ngosan karena harus berjalan cepat atau lari di lapangan.

Ditunda
Pengumuman Kabinet Kerja itu sempat ditunda satu jam karena satu dan lain hal, semula pengumuman dijadwalkan pukul 16.00, lalu diundur pada pukul 17.00 WIB, meskipun akhirnya baru dimulai 17.20 WIB. Jokowi dan Wapres Jusuf Kalla sempat mondar-mandir pindah dari Istana Merdeka menuju Wisma Negara.

Dari Istana Merdeka menuju Wisma Negara, Jokowi dan JK berjalan kaki melewati koridor sepanjang kurang lebih 200 meter. Pemimpin negara itu memilih berjalan meskipun disediakan mobil golf di VVIP. Jokowi jalan sangat cepat dan JK agak kesulitan mengimbangi irama jalan mantan Gubernur DKI Jakarta tersebut.

Andi Widjajanto mengatakan para menterinya diharapkan segera bekerja. Secara simbolik Jokowi meminta langsung menterinya mengenakan kemeja putih lengan panjang yang digulung. “Kemeja putih itu permintaan Pak Jokowi sebagai simbolik agar menteri bekerja sesuai dengan presidennya,” ujar Mantan Deputi Kantor Transisi tersebut.

Yang menarik, satu sumber Solopos.com mengungkapkan ada tokoh nasional yang telah diminta mengambil kemeja putih lengan panjang itu namun tak turut dipanggil saat kabinet diumumkan.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya