SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Solo–Rendahnya penguasaan metodologi penelitian berakibat kurangnya jumlah penelitian oleh dosen dan mahasiswa Universitas Islam Batik (Uniba) Solo.

Hal itu disampaikan Ketua Lembaga Penelitian, Pengembangan dan Pengabdian kepada Masyarakat Uniba Solo, Drs Djumali MM, Sabtu (25/9), seusai Wisuda Sarjana dan Magister Angkatan XXVII 2010 di Gedung Sasana Krida Kusuma, Solo.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Djumali mengatakan selama ini minat dosen melakukan penelitian tergolong rendah. Hal ini karena penguasaan metodologi yang kurang memadai atau tidak sesuai dengan standar Dikti. Uniba berupaya meningkatkan penelitian dosen dan mahasiswa dengan lokakarya metodologi penelitian, penguatan lembaga, memperjelas hubungan dosen dengan LPPM, dan membuat pusat studi.

Ekspedisi Mudik 2024

“Yang dimiliki Uniba yaitu pusat studi wanita, pusat studi batik, pusat studi Islam dan masyarakat, serta pusat studi agronomi dan lingkungan,” jelasnya.

Selain itu, tambahnya, ada beberapa pusat studi yang dikelola fakultas. Yaitu pusat pengembangan manajemen, pusat pengembangan akuntansi, lembaga Diklat profesi (LDP), lembaga kewirausahaan. Menurut Djumali selama tahun 2010 dosen Uniba mendapat berbagai dana hibah hibah dari Kopertis dan Disdik Jateng, serta penelitian bekerja sama dengan pemerintah daerah (Pemda).

ewt

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya