SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Pengolahan limbah laut jadi barang kerajinan itu berawal dari masalah sampah.

Harianjogja.com, BANTUL– Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Bantul, mendorong pengolahan limbah laut menjadi barang kerajinan bermanfaat oleh kelompok masyarakat pelestari kawasan Konservasi Mangrove pesisir Baros.

Promosi Pemimpin Negarawan yang Bikin Rakyat Tertawan

“Kelompok Pemuda Pemudi Baros sekarang ini tidak hanya mengelola mangrove, melainkan mengolah limbah laut jadi kerajinan, ini sesuatu yang positif dan perlu didukung,” kata Kasi Pemberdayaan Masyarakat Pesisir DKP Bantul, Istiwasono seperti dikutip Antara, Minggu (16/10/2016).

Menurut dia, pengolahan limbah laut jadi barang kerajinan itu berawal dari masalah sampah berupa potongan kayu dan ranting itu yang masuk ke kawasan konservasi mangrove karena terbawa aliran Sungai Opak yang bermuara di selatan pesisir Baros itu.

“Sampah pesisir itu kita lihat sebagai suatu ancaman bagi mangrove karena kotoran yang dibawa banjir. Namun bagi mereka sekarang ini sampah itu jadi potensi, karena memberi pengaruh positif bagi pemuda pemudi Baros,” katanya.

Ia mengatakan, pengolahan limbah laut menjadi barang kerajinan sudah dilakukan sejak pertengahan tahun ini, sementara kerajinan yang dihasilkan di antaranya hiasan rumah berbentuk ‘limasan’ ikan, jam dinding dan hiasan lainnya.

Bahkan, kata dia, kerajinan limbah laut produksi pemuda-pemudi Baros sekarang ini diekspor ke Jerman dan Amerika Serikat, sebab barang kerajinan itu mempunyai keunikan tersendiri yang tidak terdapat dalam kerajinan lainnya.

“Potongan kayu itu ternyata lebih keras karena sudah terendam air cukup lama, ini yang membuat komunitas pemerhati lingkungan dari Jerman dan Amerika datang ke Baros untuk membawa kerajinan. Ini peluang bagi mereka,” katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya