Solopos.com, DENPASAR — Kegiatan Bali Usada Festival 2013 akan melibatkan ribuan peserta dari berbagai kota di Indonesia yang diselenggarakan di Taman Budaya, Kota Denpasar, Sabtu (14/12/2013). “Bali Usada Festival ini adalah yang pertama kali kami selenggarakan di Pulau Dewata. Ajang kegiatan ini sebagai upaya temu kangen antarpara [pelaku] meditasi,” kata guru meditasi usada Bali Merta Ada di Sanur, Kota Denpasar, Selasa.
Dalam kegiatan tersebut, kata dia, juga diselenggarakan pameran, kuliner vegetarian, dan obat-obatan tradisional khas Usada Bali. “Obat-obatan tradisional khas usada Bali juga kami pamerkan. sehingga pengunjung dapat mengetahui kegunaan atau khasiat obat tersebut,” katanya.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Ia mengatakan di areal pameran tersebut juga ada dua orang ahli wariga, yaitu seorang yang memahami arti kehidupan berdasarkan pertemuan hari kelahirannya. “Pengunjung dipersilakan untuk berkunjung dan melakukan konsultasi mengenai kehidupan yang dialami dalam kehidupan selama ini,” ujar tokoh meditasi asal Bali ini.
Merta Ada lebih lanjut mengatakan pada kegiatan ini juga ada mesin alphaspare, yaitu mesin untuk pemotretan aura. “Jadi pengunjung bisa melakukan foto aura tubuh dan hasilnya akan langsung diketahui secara tertulis,” ucap Merta Ada yang didampingi anggota panitia lain, yaitu Ely dan Santi Sastra.
Merta Ada mengatakan dirinya sudah menekuni dan membimbing murid meditasi sejak 20 tahun lalu. Dan kini, sekitar 98.000 murid tersebar di seluruh dunia. “Pada kegiatan ini juga akan mendatangkan beberapa mantan siswanya dari sejumlah negara di dunia untuk melihat langsung kegiatan tersebut,” ujarnya.
Ke depan, pihaknya menurut Merta Ada, juga akan menggelar Bali Usada Festival tingkat internasional sehingga keberadaan meditasi terbuka umum, tanpa memandang asal daerah dan agama serta kepercayaan yang dianutnya. “Mudah-mudahan ke depan bisa mewujudkan harapan kami dengan menyelenggarakan festival ini bertaraf internasional,” katanya.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
