SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi
Pekanbaru [SPFM], Kepala Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan TKI (BNP2TKI) Moh Jumhur Hidayat menyatakan pemerintah akan menghentikan penempatan tenaga kerja Indonesia (TKI) informal atau penata laksana rumah tangga (PLRT). Jumhur, di Pekanbaru, Riau, Selasa (31/7), dalam rangkaian Safari Ramadan BNP2TKI V 24 Juli-3 Agustus ke Sumatra Utara, Aceh, Riau dan Kepulauan Riau. Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Kemenakertrans) merencanakan menghentikan penempatan TKI PLRT pada 2017.
Sejauh ini, pemerintah telah menghentikan penempatan sementara (moratorium) TKI PLRT ke Arab Saudi, Jordania, Kuwait, Suriah, dan Malaysia. Jumhur mengakui permasalahan TKI di luar negeri umumnya dialami oleh mereka yang bekerja pada sektor informal, karena perlindungannya sangat rentan. Sedangkan bagi TKI formal atau mereka yang bekerja pada perusahaan berbadan hukum terjamin perlindungannya. [ant/dtp]