SOLOPOS.COM - Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka, saat meninjau Rumah sakit lapangan (Rumkitlap) TNI AD di Benteng Vastenburg, Solo, Sabtu (27/2/2021). (Solopos.com/Farida Trisnaningtyas)

Solopos.com, SOLO -- Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka, meminta setiap organisasi perangkat daerah atau OPD memiliki akun media sosial atau medsos untuk melayani aduan masyarakat. Aduan melalui medsos diharapkan lebih cepat tertangani.

Selama ini, Pemkot Solo sudah memiliki saluran pengaduan warga lewat Unit Layanan Aduan Surakarta (ULAS). Melalui ULAS, masyarakat dapat mengadukan layanan publik yang tidak memuaskan secara daring via laman pengaduanmasyarakat.surakarta.go.id.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

“Kami penginnya serbacepat. Kalau kemarin instruksi Pak Ganjar [Gubernur Jawa Tengah] waktu pelantikan, seluruh kepala dinas dan kepala daerah harus punya akun medsos yang dijadikan kanal aduan,” kata Gibran kepada wartawan, Senin (1/3/2021) siang.

Baca Juga: Dari Pembangunan Disneyland Hingga Sriwedari Solo, Gibran Diserang Serangkaian Hoaks

Gibran menyebut permintaan agar setiap OPD punya akun medsos sudah ia sampaikan dalam rapat staf perdana di Balai Tawangarum, Kompleks Balai Kota Solo, Senin pagi. Menurut Gibran, pembuatan akun media sosial merupakan bagian dari smart city dan reformasi birokrasi.

Selama ini, Gibran sudah menjadikan akun medsos sebagai kanal aduan masyarakat. Mulai keluhan soal jalan berlubang, genangan air, dan sejenisnya bisa disampaikan ke akun medsos miliknya. Tim akan mengecek aduan dan langsung menangani keluhan itu.

Baca Juga: Gubernur Ganjar dan Wali Kota Gibran Kunjungi RS Hermina Solo, Ada Apa Ya?

Lebih Private

“ULAS memang sudah berjalan baik, tapi selama ini warga lebih terbuka kalau sambatnya melalui wali kota langsung. ULAS kan keluhannya ditulis, dibaca banyak orang. Kami ingin yang lebih private [tertutup] dan fast response [respons cepat],” jelas Gibran.

Jika keluhan disampaikan melalui akun medsos miliknya, Wali Kota Solo itu akan langsung meneruskan kepada OPD bersangkutan. Gibran menargetkan keluhan itu bisa dirampungkan hanya dalam hitungan hari. “ULAS sudah berjalan baik, tapi akan lebih baik lagi kepala daerah aktif di media sosial,” imbuhnya.

Baca Juga: Tinggalkan Istri Dan 2 Anak, Sekdes Serenan Klaten Yang Bunuh Diri Dimakamkan Malam Ini

Pada hari keempat bekerja, Gibran masih aktif menjalani sejumlah agenda. Ia tampak selalu didampingi Wakil Wali Kota Solo, Teguh Prakosa.

Pada Senin mereka meninjau pelaksanaan vaksinasi warga lansia dan pedagang pasar. Kemudian mengunjungi lahan hak pakai (HP) 001 Kelurahan Mojo, Pasar Kliwon, yang sudah rata dengan tanah.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya