SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Solo (Espos)--Penghuni lahan Kentingan Baru, Jebres, Rabu (15/12) mulai menyiapkan senjata berupa bambu runcing menyusul memanasnya situasi dipicu desas-desus rencana rekonstruksi atau pengukuran dan pematokan tanah oleh Badan Pertanahan Nasional (BPN).

Mereka menyatakan akan melawan dan menghalau setiap upaya rekonstruksi tanah. Berdasar pengamatan Espos, sejak Rabu pagi puluhan penghuni Kentingan Baru berkumpul di Gang VIII tepatnya di kediaman salah seorang warga bernama Mulyadi.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Tidak hanya laki-laki, para ibu rumah tangga turut berkumpul di rumah yang berada di pinggir Jl Ki Hajar Dewantara. Sesekali mereka berteriak-teriak dan berjoget sembari mengacung-acungkan bambu runcing.

Bahkan menurut informasi di lapangan, Camat Jebres, Basuki Anggoro Hexa yang sedang berkeliling Kentingan Baru, disambut bambu runcing penghuni lahan.

Namun tidak terjadi tindakan anarkhitis oleh warga. Ny Bambang salah seorang penghuni lahan mengatakan akan menghalau setiap upaya untuk memindahkannya dari Kentingan Baru.

“Kami siap hadapi siapa pun yang ingin mengukur lahan atau memindah kami,” katanya.

kur

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya